Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Menarik Thanksgiving, Sudah Ada Sejak Tahun 1600-an

Kompas.com - 23/11/2020, 22:05 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Administrasi Keamanan Transportasi (TSA) melaporkan, sebanyak lebih dari satu juta orang terbang dari bandara-bandara di Amerika Serikat (AS) pada Jumat (20/11/2020).

Menurut pemberitaan Kompas.com, Senin (23/11/2020), yang mengutip Reuters, angka tersebut berasal warga AS yang hendak mudik jelang perayaan Thanksgiving.

Baca juga: KFC Jepang Gelar Ritual Chicken Thanksgiving untuk Hormati Ayam

Namun, apa itu Thanksgiving dan mengapa banyak warga AS merayakannya dengan mudik? Berikut telah Kompas.com rangkum dari berbagai sumber:

  • Berawal sejak 1600-an

Berdasarkan informasi dalam BBC, Thanksgiving bermula saat orang-orang Eropa melakukan perjalanan ke Amerika untuk memulai kehidupan baru.

Mengutip Britannica, Thanksgiving adalah hari libur nasional di AS dan Kanada untuk merayakan panen dan berkah lainnya yang telah didapat sepanjang tahun.

Pada 1621, sekelompok orang Eropa yang dikenal sebagai Pilgrim mengundang penduduk asli Amerika untuk bergabung bersama mereka dalam sebuah pesta.

Kala itu, para Pilgrim telah mengalami kesulitan dalam menanam cukup makanan untuk dikonsumsi pada tahun-tahun sebelumnya.

Alhasil, para penduduk asli Amerika mengajari mereka cara bercocok tanam. Oleh karena itu, mereka mengundang para penduduk tersebut ke sebuah pesta besar sebagai tanda terima kasih.

 

Ilustrasi perayaan Thanksgiving.SHUTTERSTOCK / Da Antipina Ilustrasi perayaan Thanksgiving.

  • Jadi hari libur nasional pada 1800-an

Sejak pertama kali dilakukan, para koloni yang akhirnya menempati area yang saat itu dinamakan New England sering merayakan Thanksgiving.

Baca juga: Sajian Kalkun dan Perayaan “Thanksgiving”

Namun, perayaan masih belum dijadikan sebagai hari libur nasional bagi warga AS hingga akhirnya Abraham Lincoln pada 3 Oktober 1863, tepatnya selama Perang Sipil, mengumumkan bahwa Thanksgiving adalah hari libur nasional.

  • Perayaan hasil panen

Banyak warga AS yang percaya bahwa perayaan Thanksgiving meniru pesta panen pada 1621 yang dilakukan oleh koloni Inggris di Plymouth dan orang-orang Wampanoag.

Dalam perayaannya, biasanya hidangan yang disajikan termasuk kalkun, isian roti, kentang, cranberry, dan pie labu. Selama Thanksgiving, warga AS kerap berkumpul dengan anggota keluarga lainnya.

Banyaknya hidangan yang disajikan dalam perayaan Thanksgiving merupakan hasil kontribusi orang-orang Wampanoag yang kala itu menambahkan daging ikan, belut, sayur, dan bir.

 

Ilustrasi perayaan Thanksgiving.SHUTTERSTOCK / Foxys Forest Manufacture Ilustrasi perayaan Thanksgiving.

  • Refleksi hal-hal positif

Thanksgiving merupakan hari libur nasional yang dirayakan setiap hari Kamis keempat pada November. Pada 2020, hari tersebut jatuh pada 26 November.

Banyak orang-orang yang merayakannya memanfaatkan Thanksgiving sebagai hari untuk merefleksikan hal-hal positif dalam kehidupan sembari bercengkerama dengan sanak saudara.

Baca juga: Perayaan Thanksgiving di Indonesia dan Negara Lain

Hampir semua orang mendapatkan jatah libur dari institusi pendidikan dan pekerjaan. Thanksgiving juga merupakan tanda dari dimulainya musim libur Hari Raya Natal.

  • Thanksgiving sebagai hari “lebaran”

Semakin berkembangnya AS dan banyak anggota keluarga yang tinggal berjauhan, perayaan Thanksgiving menjadi waktu yang dimanfaatkan untuk berkumpul.

Perayaan pun telah berpindah jauh dari akar keagamaan yang memungkinkan para imigran dari berbagai latar belakang untuk berpartisipasi dalam tradisi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com