Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 05/12/2020, 18:58 WIB

Tradisi dan budaya Chuseok

Dalam perayaan ini, orang-orang Korea biasa membawa hadiah untuk keluarga mereka dan untuk menghormati leluhur.

Mereka pulang ke rumah orangtua mereka biasanya dengan menggunakan pakaian tradisional hanbok. Hadiah-hadiah yang biasa dibawa ke rumah, seperti ginseng, daging, ikan, buah, dan minyak jadi simbol aliran sehat, baik dalam hidup maupun pekerjaan.

Putra atau putri tertua dalam rumah tangga Korea akan mempersiapkan meja dan jamuan makan yang terdiri dari banyak makanan khas Korea untuk disajikan pada orang-orang yang lebih tua.

Mereka kemudian membungkuk untuk menghormati leluhur dan mengucapkan doa untuk kesehatan dan kehidupan yang makmur sebelum duduk untuk makan bersama.

Di pagi hari perayaan Chuseok, anggota keluarga berkumpul di rumah untuk mengadakan upacara peringatan (charye) untuk menghormati leluhur. Upacara formal charye diadakan dua kali dalam setahun, yakni ketika Seollal dan Chuseok.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Thanksgiving, Sudah Ada Sejak Tahun 1600-an

Dalam upacara charye yang diadakan saat Chuseok, beberapa hal dipersiapkan, seperti beras yang baru dipanen, alkohol, dan songpyeon (kue beras berbentuk setengah bulan) untuk diberikan sebagai persembahan dan rasa hormat kepada leluhur keluarga.

Setelah upacara, anggota keluarga kemudian duduk bersama di meja dan menikmati makanan yang lezat.

Tradisi Chuseok lainnya adalah seongmyeo (kunjungan ke makam keluarga). Tradisi ini sangat kuno tapi masih dilakukan sebagai tanda rasa hormat dan apresiasi kepada leluhur keluarga.

kuartet perkusi tradisional koreaDok. Visit Korea kuartet perkusi tradisional korea

Dalam proses seongmyeo, anggota keluarga membersihkan rumput liar yang ada di sekitar makam serta memberi hormat pada sang leluhur dengan upacara penghormatan sederhana.

Perayaan ini memungkinkan orang-orang Korea untuk mengekspresikan rasa terima kasih dan apresiasi mereka tidak hanya pada keluarga tapi juga orang-orang di sekitar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

6 Hotel Dekat Sarinah, Bisa Jalan Kaki

6 Hotel Dekat Sarinah, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
13 Tempat Ngaburit Murah Meriah Jakarta Selatan, Bisa Piknik di Taman

13 Tempat Ngaburit Murah Meriah Jakarta Selatan, Bisa Piknik di Taman

Jalan Jalan
Kotabaru Dikembangkan Jadi Wisata Malam Yogyakarta, Bakal Banyak Event

Kotabaru Dikembangkan Jadi Wisata Malam Yogyakarta, Bakal Banyak Event

Jalan Jalan
5 Aktivitas di Museum Basoeki Abdullah, Lihat Karya dan Koleksi Pribadi Sang Pelukis

5 Aktivitas di Museum Basoeki Abdullah, Lihat Karya dan Koleksi Pribadi Sang Pelukis

Travel Tips
Pengalaman Jelajah TMII, Masuk Taman Burung hingga Naik Menara Pandang

Pengalaman Jelajah TMII, Masuk Taman Burung hingga Naik Menara Pandang

Jalan Jalan
6 Tips Datang ke Museum Basoeki Abdullah, Bawa Uang Tunai

6 Tips Datang ke Museum Basoeki Abdullah, Bawa Uang Tunai

Travel Tips
13 Tempat Ngabuburit Murah Meriah di Jakarta Pusat 

13 Tempat Ngabuburit Murah Meriah di Jakarta Pusat 

Jalan Jalan
Kronologi AC Pesawat Super Air Jet Rute Bali-Jakarta Mati, Ada Turis Asing sampai Tergeletak

Kronologi AC Pesawat Super Air Jet Rute Bali-Jakarta Mati, Ada Turis Asing sampai Tergeletak

Travel Update
Pendakian Gunung Slamet via Bambangan Ditutup Selama Ramadhan 2023

Pendakian Gunung Slamet via Bambangan Ditutup Selama Ramadhan 2023

Travel Update
Tarawih Perdana di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Pemeriksaan Keamanan hingga 2 Lapis

Tarawih Perdana di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Pemeriksaan Keamanan hingga 2 Lapis

Travel Update
Tradisi Padusan Usai Pandemi, Umbul Manten di Klaten Kembali Dipadati Ribuan Pengunjung

Tradisi Padusan Usai Pandemi, Umbul Manten di Klaten Kembali Dipadati Ribuan Pengunjung

Travel Update
Panduan Lengkap Terbaru Berwisata ke TMII

Panduan Lengkap Terbaru Berwisata ke TMII

Travel Tips
Padusan, Tradisi Menyucikan Diri Jelang Puasa di Masyarakat Jawa

Padusan, Tradisi Menyucikan Diri Jelang Puasa di Masyarakat Jawa

Travel Update
Lindungi Bali dari Ancaman 'Overtourism'

Lindungi Bali dari Ancaman "Overtourism"

Travel Update
Naik Menara Pandang Saujana, Bisa Lihat TMII dari Ketinggian

Naik Menara Pandang Saujana, Bisa Lihat TMII dari Ketinggian

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+