Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2020, 10:24 WIB

KOMPAS.com – Sebuah kartu kesehatan digital bernama CommonPass akan diluncurkan pada Desember 2020 untuk memudahkan perjalanan internasional selama pandemi Covid-19.

Melansir Lonely Planet, Kamis (3/12/2020), maskapai penerbangan besar termasuk JetBlue, Lufthansa, Swiss International Airlines, United Airlines, dan Virgin Atlantic turut serta dalam peluncuran CommonPass.

Adapun, peluncuran CommonPass dilakukan lantaran para petugas perbatasan cukup sulit mempercayai hasil lab atau catatan vaksin dari negara lain karena sejumlah tantangan.

Baca juga: Maskapai Ini Larang 550 Penumpang Naik Pesawat Mereka, Kenapa?

Beberapa di antaranya adalah banyak dari dokumen terkait sering dicetak, ditulis dengan bahasa asing, dan didapatkan dari lab yang tidak diketahui atau tidak tersertifikasi.

Ada pula tidak adanya rasa kepercayaan terhadap data kesehatan dari negara lain, juga banyak negara yang merasa bahwa mereka harus tetap mempertahankan larangan perjalanan penuh dan karantina wajib selama pandemi berlanjut.

Permudah perjalanan internasional

CommonPass dapat memudahkan perjalanan wisatawan lebih mudah, serta memungkinkan mereka membawa sendiri hasil tes Covid-19 dalam format yang telah distandarkan dan mudah dikenali para petugas.

Selain itu, kartu kesehatan digital tersebut memungkinkan destinasi-destinasi menerapkan persyaratan pemeriksaan kesehatan yang spesifik. Misalnya adalah hasil negatif tes PCR sebelum keberangkatan.

Baca juga: Maskapai Ini Tawarkan Fasilitas Kencan dalam Program Terbang Tanpa Tujuan

Tidak hanya itu, CommonPass juga memiliki keyakinan bahwa para pelancong akan merasa puas dengan persyaratan tersebut.

Adanya CommonPass akan memungkinkan negara-negara untuk membuka kembali perbatasan mereka secara hati-hati.

Sebuah Airbus A321-200 milik maskapai penerbangan JetBlue di bandara John F Kennedy, New York.Wikipedia Sebuah Airbus A321-200 milik maskapai penerbangan JetBlue di bandara John F Kennedy, New York.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Travel Update
INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

Travel Update
Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Jalan Jalan
Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Travel Update
5 Tips Diving di Desa Wisata Welora, Perhatikan Bulan Terbaik

5 Tips Diving di Desa Wisata Welora, Perhatikan Bulan Terbaik

Travel Tips
Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Travel Update
Padukuhan di Tepi DIY Ini Berada di Dasar Lembah Bengawan Solo Purba

Padukuhan di Tepi DIY Ini Berada di Dasar Lembah Bengawan Solo Purba

Jalan Jalan
Desa Wisata Welora di Maluku Barat Daya, Punya Spot Selam Keren yang Digemari Turis Asing

Desa Wisata Welora di Maluku Barat Daya, Punya Spot Selam Keren yang Digemari Turis Asing

Jalan Jalan
Larangan Mendaki Gunung di Bali, Menparekraf: Sedang Diklarifikasi

Larangan Mendaki Gunung di Bali, Menparekraf: Sedang Diklarifikasi

Travel Update
6 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Jakarta 

6 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Jakarta 

Jalan Jalan
Mengapa Air Berkah untuk Waisak Diambil di Umbul Jumprit?

Mengapa Air Berkah untuk Waisak Diambil di Umbul Jumprit?

Jalan Jalan
Larangan Mendaki Gunung di Bali Akan Dibuat Jadi Perda

Larangan Mendaki Gunung di Bali Akan Dibuat Jadi Perda

Travel Update
Api Dharma untuk Waisak Diambil dari Mrapen di Jawa Tengah, Kenapa?

Api Dharma untuk Waisak Diambil dari Mrapen di Jawa Tengah, Kenapa?

Jalan Jalan
Jumlah Kedatangan Wisatawan Muslim Diprediksi Capai 230 Juta pada 2028

Jumlah Kedatangan Wisatawan Muslim Diprediksi Capai 230 Juta pada 2028

Travel Update
36.000 Wisatawan Kunjungi Banyuwangi Selama Libur Waisak 2023

36.000 Wisatawan Kunjungi Banyuwangi Selama Libur Waisak 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+