Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Larang Perayaan Tahun Baru, Jumlah Wisatawan Dipastikan Turun

Kompas.com - 16/12/2020, 16:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

“Kepastian mungkin minggu depan setelah rakor dan bertemu asosiasi untuk kepastiannya gimana apakah ada pembatalan dalam seminggu ini atau malah bertambah,” tuturnya.

Antisipasi lonjakan wisatawan

Jika nantinya wisatawan yang tiba di Jabar dan reservasi hotel justru meningkat walau ada larangan perayaan acara tahun baru, Deddy mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah antisipasi.

Salah satunya adalah tes PCR yang saat ini sedang berjalan secara bertahap untuk 20.000 pelaku pariwisata.

Deddy mengatakan, selain wisatawan, pelaku pariwisata juga perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya klaster wisatawan di Jabar.

Baca juga: Jelang Libur Akhir Tahun 2020, Jabar Tes Swab 20.000 Pelaku Pariwisata

“Kita juga lakukan rapid tes di tempat-tempat wisata di 54 titik di 14 kabupaten/kota. Yang paling penting untuk wisatawan, kunjungan wisatawan ke Jabar harus terapkan protokol kesehatan. Itu mutlak,” jelasnya.

Selain langkah antisipasi tersebut, hingga saat ini pihak Deddy pun terus melakukan edukasi terkait penerapan protokol kesehatan.

Sebelumnya, Emil menyatakan bahwa pihaknya melarang aktivitas perayaan tahun baru usai memimpin rapat koordinasi penanggulangan Covid-19 di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (14/12/2020).

"Jawa Barat tidak mengizinkan ada perayaan tahun baru. Ini tolong disosialisasikan,” katanya, mengutip Kompas.com, Senin.

“Kita bersama Satgas Covid sudah memutuskan bersepakat dengan gubernur lain bahwa tidak mengizinkan ada perayaan tahun baru yang memang ada potensi ada keriuhan, keramaian yang membahayakan," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com