KOMPAS.com – Jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) resmi diserahkan oleh Wishnutama Kusubandio kepada Sandiaga Uno pada Rabu (23/12/2020).
Lantas usai menjabat menjadi Menparekraf periode 2019/2020, apa rencana dan kesibukan selanjutnya yang akan dilakukan oleh Wishnutama?
“Rencana ke depan saya mau istirahat dulu,” katanya dalam konferensi pers usai melakukan upacara serah terima jabatan (sertijab) di Gedung Sapta Pesona Kantor Kemenparekraf RI, Jakarta, Rabu.
Baca juga: Sandiaga Diberi Waktu 1 Tahun untuk Siapkan 5 Destinasi Superprioritas
Selain istirahat sejenak, Wishnutama melanjutkan bahwa saat ini hal yang ingin dia lakukan hanya berkumpul bersama keluarga.
Menanggapi hal tersebut, Sandiaga yang berdiri di sebelahnya memberi celetukan kalau Wishnutama tidak boleh lama-lama beristirahat.
“Beliau udah kekurusan ini. Turun tujuh kilo, jadi mudah-mudahan bisa gemukan dikit,” ujarnya sambil sedikit tertawa.
Kendati berbicara dengan nada bercanda, namun Sandiaga dengan serius berharap agar Wishnutama dapat berkarya lagi.
Kena reshuffle
Sebelumnya, Wishnutama merupakan salah satu menteri yang kena reshuffle kabinet akhir tahun yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (22/12/2020).
Meski baru menjabat selama kurang lebih satu tahun, namun dia sudah menginisiasi sejumlah kebijakan untuk industri pariwisata Indonesia.
Baca juga: Diganti Sandiaga Uno, Ini Kebijakan Wishnutama Saat Jadi Menparekraf
Salah satunya adalah dana hibah pariwisata senilai Rp 3,3 triliun yang termasuk dalam insentif untuk sektor pariwisata yang terdampak Covid-19.
Melalui dana hibah pariwisata tersebut, para pelaku usaha hotel, restoran, dan pemerintah daerah (pemda) masing-masing mendapat bantuan.
Ada juga kebijakan hotel yang dijadikan sebagai tempat tinggal sementara para tenaga medis dan Satgas Covid-19 di berbagai daerah.
Hal tersebut dilakukan agar mereka bisa tinggal lebih dekat dengan rumah sakit yang menangani pasien Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.