Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/12/2020, 18:06 WIB


KOMPAS.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banyumas akan menutup titik-titik lokasi yang dianggap berpotensi jadi titik kerumunan di malam tahun baru.

Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi mencegah adanya perayaan malam tahun baru yang dilakukan masyarakat di lokasi-lokasi tersebut.

“Ada kebijakan ditutup untuk jalan-jalan tertentu yang disinyalir dipakai untuk tempat berkerumun. Penutupannya akan disekat aksesnya,” kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas Asis Kusumandani saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/12/2020).

Hal tersebut dikonfirmasi Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie. Tempat-tempat potensi kerumunan yang akan ditutup adalah kawasan Baturraden, Alun-alun Purwokerto, dan Alun-alun Banyumas.

Baca juga: Pemda Banyumas Resmi Larang Perayaan Tahun Baru

“Ada penyekatan menuju Baturraden di pertigaan Tugu Batu, Pertigaan Mandala Wisata, dan Pringsewu,” jelas Agus ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (23/12/2020).

Penyekatan tersebut akan dilakukan hanya di Malam Tahun Baru 2021, yakni mulai 31 Desember 2020 pukul 17.00 WIB dan terus ditutup hingga 1 Januari 2021 pukul 04.00 WIB.

Walaupun ditutup untuk Malam Tahun Baru, Asis memastikan kawasan Loka Wisata Baturraden akan tetap dibuka untuk tanggal 31 Desember 2020 sesuai jam operasional normal.

Pengawasan ketat di titik kerumunan

Selain melakukan penutupan, Pemda Banyumas juga akan melakukan pengawasan ketat terhadap tempat-tempat yang dianggap berpotensi jadi titik kerumunan dan pusat perayaan tahun baru lainnya.

"Prediksi (titik kerumunan) di Pangsar Soedirman, Caub Karangsalam Baturraden, kafe sepanjang Karangwangkal, Alun-alun Banyumas, dan Andang Pangrenan," jelas Agus.

Alun-alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN Alun-alun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Untuk pengawasan dan antisipasi, Pemda Banyumas juga akan memberikan tambahan personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, PMI, Linmas, dan Jaga Baya untuk mengawasi kerumunan masyarakat juga penerapan protokol kesehatan.

Nantinya, para personel tersebut akan diturunkan di pos-pos khusus yang sudah ditentukan. Salah satunya di sekitar kawasan Loka Wisata Baturraden dan juga di dalam kawasan wisata Baturraden. Mereka akan bertugas selama 24 jam penuh.

“Di Pemda juga ada tim task force. Tim yang bertugas untuk membubarkan kerumunan. Sifatnya mobile terus juga kalau ada pengaduan masyarakat, mereka yang menangani,” ujar Asis.

Baca juga: Banyumas Siap Sambut Wisatawan Jelang Tahun Baru

Pemda Banyumas membuka akses Posko Layanan/Call Center Satgas Covid-19 Kabupaten Banyumas di nomor telepon 0281 777 6 777.

Masyarakat bisa menghubungi nomor tersebut untuk melaporkan jika dijumpai ada kegiatan perayaan yang dimaksud dan melanggar protokol kesehatan, seperti tidak memakai masker atau berkerumun.

Para personel tersebut sudah mulai diturunkan sejak awal Desember 2020 dan akan terus beroperasi hingga periode libur Natal dan Tahun Baru.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Omah Prahu 99, Tempat Nongkrong Asyik dengan Panorama Sunset Waduk Cengklik Boyolali

Omah Prahu 99, Tempat Nongkrong Asyik dengan Panorama Sunset Waduk Cengklik Boyolali

Jalan Jalan
Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis

Kisah Penjual Musik Lawas di Pasar Barang Antik, Malah Berharap Dagangan Tak Cepat Habis

Hotel Story
3 Air Terjun di Kabupaten Biak Numfor, Tak Jauh dari Pusat Kota

3 Air Terjun di Kabupaten Biak Numfor, Tak Jauh dari Pusat Kota

Jalan Jalan
Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, di Mana Lokasinya?

Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Pasar Tanah Abang, di Mana Lokasinya?

Jalan Jalan
Sejarah Stasiun Rangkasbitung, Urat Nadi Perekonomian Rakyat Banten

Sejarah Stasiun Rangkasbitung, Urat Nadi Perekonomian Rakyat Banten

Travel Update
Awas Bisa Dipidana, Ini 18 Larangan dan Sanksi pada Pendakian Gunung Prau via Dieng

Awas Bisa Dipidana, Ini 18 Larangan dan Sanksi pada Pendakian Gunung Prau via Dieng

Travel Update
AP I Layani 6,2 Juta Penumpang pada Mei 2023, Tertinggi sejak Pandemi

AP I Layani 6,2 Juta Penumpang pada Mei 2023, Tertinggi sejak Pandemi

Travel Update
3 Spot Diving di Biak Numfor Papua, Bisa Lihat Bangkai Pesawat

3 Spot Diving di Biak Numfor Papua, Bisa Lihat Bangkai Pesawat

Jalan Jalan
Mengenal Danau Ranau, Lokasi Sport Tourism di Sumatera Selatan

Mengenal Danau Ranau, Lokasi Sport Tourism di Sumatera Selatan

Jalan Jalan
Dikunjungi Jokowi, Ketahui 5 Fakta Pasar Chow Kit di Malaysia

Dikunjungi Jokowi, Ketahui 5 Fakta Pasar Chow Kit di Malaysia

Jalan Jalan
Ada Balap Sepeda Sambil Nikmati Danau Ranau di Sumatera Selatan

Ada Balap Sepeda Sambil Nikmati Danau Ranau di Sumatera Selatan

Travel Update
Harga Tiket Pesawat ke Yogyakarta dari Jakarta PP per Juni 2023

Harga Tiket Pesawat ke Yogyakarta dari Jakarta PP per Juni 2023

Travel Update
Batik Air Terbang Langsung dari Kualanamu ke Chennai per Agustus 2023

Batik Air Terbang Langsung dari Kualanamu ke Chennai per Agustus 2023

Travel Update
3 Tips ke Pasar Barang Antik Jalan Surabaya, Cari Tahu Sebelum Beli

3 Tips ke Pasar Barang Antik Jalan Surabaya, Cari Tahu Sebelum Beli

Travel Tips
7 Wisata di Kabupaten Bandung yang Populer, Bisa untuk Liburan Sekolah

7 Wisata di Kabupaten Bandung yang Populer, Bisa untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com