Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/12/2020, 09:05 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

 


KOMPAS.com – Pengunjung yang berwisata ke Museum Lawang Sewu kini bisa membayar tiket dengan cara cashless.

Wisatawan bisa memanfaatkan aplikasi Blibli, Ovo, dan LinkAja yang sudah tersedia untuk membayar tiket secara cashless.

Menurut Direktur Utama PT KA Pariwisata Totok Suryono, hal tersebut dilakukan untuk memudahkan pengunjung dalam mengikuti protokol kesehatan serta meminimalisir kontak fisik

“Selain itu, Museum Lawang Sewu telah dilengkapi Electronic Gate (E-Gate) di area boardingnya sehingga akses pengunjung ke area museum menjadi lebih praktis, aman, dan nyaman tanpa adanya sentuhan dengan petugas maupun perangkat fisik yang ada di area tersebut,” jelas Totok seperti tertera dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Virtual Tour Lawang Sewu saat Malam Hari, Tertarik Coba?

Totok juga memastikan bahwa Museum Lawang Sewu secara konsisten tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah dengan mewajibkan 3M.

Termasuk pola hidup bersih dan sehat (PHBS) bagi para pengunjung Museum Lawang Sewu selama masa libur Nataru.

Hal tersebut, kata Totok, dilakukan sebagai langkah pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi para wisatawan yang berkunjung ke Museum Lawang Sewu.

Jumlah pengunjung di masa libur Natal

Selama periode libur Natal 2020, jumlah pengunjung Museum Lawang Sewu terus meningkat.

Untuk tanggal 23 – 27 Desember 2020, total pengunjung Museum Lawang Sewu mencapai kurang lebih 11.997 pengunjung. Jumlah tersebut terdiri dari 10.234 pengunjung dewasa dan 1.763 anak-anak.

“Di masa libur panjang Nataru (Natal dan Tahun Baru) 2020/2021 ini, kami mengajak masyarakat untuk datang dan berlibur ke Museum Lawang Sewu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3M,” tutur Humas PT KA Pariwisata Ilud Siregar.

Baca juga: Benarkah Ambil Foto dan Video di Lawang Sewu Bayar Jutaan Rupiah?

Kegiatan UMKM selama libur akhir tahun

Museum Lawang Sewu juga mempersiapkan rangkaian kegiatan khusus dalam rangka menyambut wisatawan di masa libur akhir tahun.

Mulai 19 Desember 2020 - 3 Januari 2021, Museum Lawang Sewu menampilkan kegiatan UMKM yang diikuti tujuh peserta UMKM.

Ketujuh peserta tersebut terdiri dari dua peserta dari industri kreatif dan lima peserta penyedia makanan dan minuman.

“Kegiatan UMKM tersebut dilakukan sebagai bagian dari kontribusi Museum Lawang Sewu dalam upaya mendorong bangkitnya para pengusaha kecil dan menengah,” tutup Totok.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Travel Update
AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

Travel Update
Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Travel Update
Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Hotel Story
Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Jalan Jalan
7 Tempat Wisata untuk Rayakan Tahun Baru 2024 di Jakarta

7 Tempat Wisata untuk Rayakan Tahun Baru 2024 di Jakarta

Jalan Jalan
Langkah THE 1O1 Hotels & Resorts Semakin Serius Jadi Green Hotel

Langkah THE 1O1 Hotels & Resorts Semakin Serius Jadi Green Hotel

Hotel Story
Turis Malaysia Masih Dominasi Kunjungan ke Aceh pada Oktober 2023

Turis Malaysia Masih Dominasi Kunjungan ke Aceh pada Oktober 2023

Travel Update
Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Travel Update
Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Jalan Jalan
Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Travel Update
Dana Kepariwisataan Ditargetkan Beroperasi pada Pertengahan 2024

Dana Kepariwisataan Ditargetkan Beroperasi pada Pertengahan 2024

Travel Update
Malaysia Masih Urutan 1 Negara Penyumbang Wisman Terbanyak ke Indonesia

Malaysia Masih Urutan 1 Negara Penyumbang Wisman Terbanyak ke Indonesia

Travel Update
Legenda Bukit Batu Garudo di Pesisir Selatan, Konon dari Burung Garuda yang Mati

Legenda Bukit Batu Garudo di Pesisir Selatan, Konon dari Burung Garuda yang Mati

Travel Update
Harga Tiket DTW Ulun Danu Beratan Naik mulai 1 Januari 2024

Harga Tiket DTW Ulun Danu Beratan Naik mulai 1 Januari 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com