KOMPAS.com – Sektor pariwisata Thailand mulai bangkit di akhir tahun 2020 dengan peluncuran visa durasi 60-90 hari untuk wisatawan internasional.
Namun, secara umum sektor pariwisata Thailand masih berjuang keras untuk bangkit akibat pandemi.
Untuk mendorong sektor pariwisata agar bangkit pada 2021, Tourism Authority of Thailand (TAT) yang merupakan badan pariwisata resmi Thailand, memulai kerja sama dengan aplikasi mencari pasangan Tinder untuk menawarkan paket khusus jomblo untuk wisatawan lokal.
Seperti dilansir dari Lonely Planet, perjalanan pertama dirilis pada 20 Desember 2020, sama sekali tidak dipungut biaya. Perjalanan tersebut termasuk berlayar melihat pemandangan di sepanjang Sungai Chao Phraya, Bangkok.
Baca juga: Kini Thailand Izinkan Seluruh Turis Asing Ajukan Visa Turis Spesial
Peserta perjalanan diajak berhenti di sembilan kuil. Tak hanya kunjungan ke kuil. Perjalanan tersebut juga termasuk sesi diskusi seputar “tips tentang bagaimana memberi penghormatan kepada Buddha dan meminta berkah”.
Sesi diskusi tersebut berlangsung di antara 100 tamu yang ikut perjalanan tersebut dengan dipandu oleh pemberi ramalan Chang-Tosaporn Sritula.
“Target ‘Single Travel Route’ adalah para solo traveler yang memilih bepergian sendirian ke beberapa destinasi di Thailand,” kata Gubernur TAT Yuthasak Supasorn dalam sebuah pernyataan.
Ia melanjutkan, pariwisata menghubungkan orang dan beberapa mungkin berakhir sebagai pasangan seumur hidup.
Wisatawan juga bisa membantu mendukung pariwisata dan ekonomi, khususnya dalam masa yang sulit seperti sekarang ini. Pemesanan hanya berlaku untuk turis domestik dan bisa dilakukan melalui situs Sneaksdeal.
Perjalanan kedua akan berlangsung 9 Januari 2021 dengan kuota peserta sebanyak 50 orang jomblo. Perjalanan tersebut, termasuk pesta di pantai dan konser di Koh Khai, tak jauh dari lepas pantai Phuket.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.