Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Dapat Tiket Pesawat Murah ala Tantra Tobing, Jangan Beli Jauh-jauh Hari

Kompas.com - 01/01/2021, 18:21 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Berburu tiket pesawat yang murah memang jadi tantangan tersendiri. Biasanya harga tiket pesawat jadi salah satu pengeluaran paling besar dalam budget jalan-jalan.

Mencari tiket yang murah sebenarnya tak sulit-sulit amat. Selain menunggu waktu promo, ada beberapa cara lainnya yang bisa juga kamu lakukan.

Berikut ini beberapa tips mendapatkan tiket pesawat murah ala Award Winning Aviation Enthusiast Tantra Tobing seperti yang dirangkum Kompas.com.

1. Tidak perlu beli jauh-jauh hari

Banyak orang Indonesia yang menganggap berburu tiket jauh-jauh hari bisa menjamin harga tiket jadi lebih murah. Padahal, itu tidak selalu benar.

Baca juga: Cerita Berburu Promo Tiket Pesawat Murah, Pakai Banyak Gawai

“Kalau pandemi sudah kelar, aku saranin kalau beli tiket itu enggak usah jauh-jauh hari. enggak menjamin juga lebih murah,” kata Tantra ketika dihubungi Kompas.com, Senin (28/12/2020).

Menurutnya, ada berbagai kemungkinan di luar sana yang bisa mengganggu rencana perjalananmu. Misalnya, tiba-tiba kamu tak bisa ambil cuti untuk periode keberangkatan tersebut yang akhirnya membuat kamu tak bisa lagi bepergian.

“Aku banyak dengar teman-temanku sudah beli tiket, eh tahunya harus kerja. Atau tiba-tiba hamil, tiba-tiba harus pindahan rumah. Akhirnya enggak jadi berangkat dan tiketnya hangus,” tutur Tantra.

Ilustrasi Bandara Internasional Narita, Tokyo, Jepang. SHUTTERSTOCK/TUPUNGATO Ilustrasi Bandara Internasional Narita, Tokyo, Jepang.

Jadi kamu tak perlu membeli tiket hinga 9-10 bulan sebelum keberangkatan, karena akan terlalu banyak faktor yang mungkin akan mengubah rencana tersebut.

Tantra menyarankan untuk membeli tiket sekitar 3-6 bulan sebelum berangkat dengan tetap memperhatikan periode promo yang ada.

Ia sendiri cenderung lebih sering membeli tiket saat menit-menit terakhir. Pasalnya, banyak maskapai penerbangan yang justru memberi harga cukup murah untuk periode last minute untuk menghabiskan kursi-kursi yang belum terjual.

2. Beli tiket di travel fair

Sebelum pandemi, banyak maskapai penerbangan yang mengadakan travel fair. Tantra mengatakan bahwa berburu tiket di travel fair merupakan salah satu cara favoritnya ketika berburu tiket murah.

Baca juga: Cerita Berburu Tiket Pesawat Murah Saat Promo AirAsia, Jakarta-Lombok PP Rp 188.000

“Nah tipsnya kalau di travel fair itu harus tahu mau perginya kapan, kemana, sama tanggal berapa. Kan banyak orang beli ke travel fair terus baru browsing-browsing dan enggak tahu mau kemana, bikin lama kan.”

Pasalnya, ketika berburu tiket di travel fair dibutuhkan kecepatan yang cukup baik untuk mengamankan tiket. Bisa saja jika terlalu banyak menghabiskan waktu untuk berpikir, ketika sudah siap memesan malah tiket dengan harga promonya sudah habis.

Selain membutuhkan kecepatan, ada baiknya pula untuk menyiapkan beberapa alternatif destinasi. Misalnya, selain mau pergi ke Hong Kong, kamu bisa coba cari tiket ke Shanghai atau Bangkok.

Dengan begitu, jika destinasi utama sudah tidak lagi tersedia kamu bisa langsung memesan tiket promo untuk destinasi lainnya.

 

Pengunjung tengah melakukan transaksi di salah satu booth agen perjalanan dalam gelaran Astindo Travel Fair 2020, Jumat (21/2/2020).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Pengunjung tengah melakukan transaksi di salah satu booth agen perjalanan dalam gelaran Astindo Travel Fair 2020, Jumat (21/2/2020).

3. Browsing dengan multiple website

Dalam keadaan pandemi seperti ini, travel fair tidak lagi diadakan. Alternatifnya, kamu bisa berburu tiket lewat berbagai situs.

Tantra mengatakan betapa pentingnya mencari tiket murah menggunakan beberapa situs sekaligus.

“Aku biasa cari di Sky Scanner sih. Kalau Sky Scanner kan memberikan perbandingan harga-harga tiket tapi dari beberapa website. Cari disitu saja yang paling murah di mana. Tapi aku tetap cek beberapa perbandingan website juga ya enggak cuman di situ saja,” jelas Tantra.

Baca juga: Tips Berburu Tiket Murah dan Cashback di Travel Fair

Biasanya, Tantra akan membandingkan harga-harga yang ia dapatkan di Sky Scanner dengan harga tiket di situs resmi maskapai penerbangan yang akan ia gunakan.

4. Rajin periksa promo

Selanjutnya adalah rajin memeriksa promo. Biasanya setiap website akan menawarkan promo yang berbeda-beda. Ada kalanya online travel agent (OTA) atau travel agent konvensional akan mengadakan promonya sendiri.

Promo tersebut akan diadakan di waktu yang berbeda atau bahkan bersamaan dengan misalnya, website resmi maskapai penerbangan tersebut.

Selain itu sering juga bank mengadakan promo serupa. Misalnya di situs tertentu, jika pembayaran dilakukan dengan bank tertentu, maka kamu bisa mendapatkan diskon tambahan.

“Kadang bank juga ada promo misalnya 10 persen Emirates, 10 persen SQ. Jadi ada beberapa opsional kalau mau cari yang benar-benar paling murah,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com