Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Nataru, 40.000 Calon Penumpang KA Rapid Test Antigen di Area Daop 1 Jakarta

Kompas.com - 03/01/2021, 17:26 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sekitar 40.000 calon penumpang kereta api (KA) di area Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta melakukan rapid test antigen di Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada 21 Desember 2020-2 Januari 2021.

Adapun, hal tersebut merupakan salah satu syarat wajib pagi calon penumpang KA dalam melakukan perjalanan antar-provinsi/kabupaten/kota.

Syarat tersebut tertera dalam SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 3 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 Dalam Masa Pandemi Covid-19 yang berlaku sejak 19 Desember 2020-8 Januari 2021.

Baca juga: Catat, 13 Stasiun yang Layani Rapid Test Antigen

Berdasarkan keterangan pers yang diberikan PT KAI, Minggu (3/1/2021), calon penumpang yang memiliki hasil rapid test antigen positif tidak diperkenankan untuk berangkat.

Selanjutnya, mereka akan ditempatkan di area khusus untuk diberikan pengarahan oleh tim dokter guna melanjutkan pemeriksaan di rumah sakit dan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat.

Sejumlah calon penumpang mengantre untuk mengurus pembatalan tiket keberangkatan di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis (23/4/2020). Menurut data PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebanyak 70 perjalanan KA jarak jauh di area Daop 1 Jakarta dibatalkan, sebagai tindak lanjut larangan mudik oleh pemerintah untuk mengurangi penyebaran wabah COVID-19.ANTARA FOTO/FAKHRI HERMANSYAH Sejumlah calon penumpang mengantre untuk mengurus pembatalan tiket keberangkatan di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Kamis (23/4/2020). Menurut data PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebanyak 70 perjalanan KA jarak jauh di area Daop 1 Jakarta dibatalkan, sebagai tindak lanjut larangan mudik oleh pemerintah untuk mengurangi penyebaran wabah COVID-19.

Syarat penumpang tanpa hasil negatif rapid test antigen tidak diperkenankan melanjutkan perjalanan juga ditegaskan oleh Kepala Daop 1 Jakarta Eko Purwanto.

“Penumpang yang tidak dapat memenuhi dua syarat protokol kesehatan tersebut, yakni surat rapid antigen dengan hasil negatif dan suhu tubuh tidak melebihi 37,3 derajat, dipastikan tidak dapat melakukan perjalanan KA,” tuturnya.

Baca juga: Naik KA Jarak Jauh Harus Rapid Test Antigen, Bagaimana yang Sudah Rapid Antibodi di Stasiun?

Eko melanjutkan bahwa meski masa angkutan pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) meningkat, pihaknya memastikan bahwa Daop 1 Jakarta tetap menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin.

Sebagai upaya dalam mencegah penyebaran Covid-19, para penumpang juga diberikan face shield. Mereka wajib memakainya sepanjang perjalanan hingga tiba di stasiun tujuan. Mereka juga diimbau memakai baju lengan panjang.

Adapun, informasi perjalanan KA dapat diketahui melalui saluran resmi milik PT KAI (Persero) di antaranya aplikasi KAI Access, website resmi http://kai.id, Contact Center 121 line (021)121, Layanan pelanggan cs@kai.id dan Sosial media @keretaapikita @kai121_.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com