Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendakian Gunung Tambora Tutup untuk Cegah Covid-19

Kompas.com - 07/01/2021, 09:18 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Balai Taman Nasional (TN) Tambora menutup seluruh jalur pendakian Gunung Tambora dan obyek wisata alam Oi Marai sejak 30 Desember 2020 hingga waktu yang belum ditentukan.

“Penutupan jalur tersebut bertujuan untuk menekan tingginya kasus penularan Covid-19 dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya cuaca ekstrim,” seperti tertera dalam unggahan akun Instagram @gunung_tambora pada Selasa (29/12/2020).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Rabu (6/1/2021), melalui situs Covid19.go.id, menurut data terakhir dari Kementerian Kesehatan, Selasa (5/1/2021), Nusa Tenggara Barat memiliki 5.860 jumlah kasus positif.

Baca juga: Kisah Unik Desa Pancasila di Kaki Gunung Tambora, Seperti Apa?

Selain ditutup karena kasus Covid-19, pihak Balai TN Tabora juga melakukan penutupan guna memulihkan kondisi kawasan secara alami khususnya pada jalur pendakian.

Penutupan tersebut tertera dalam Surat Pengumuman Nomor PG.25/T.41/TU/KPA/12/2020 tentang Penutupan Sementara Jalur Pendakian TN Tambora yang ditanda tangani oleh Kepala Balai TN Tambora Yunaidi.

Sebelumnya, seluruh jalur pendakian Gunung Tambora dibuka selama new normal pada 1 September 2020.

Pembukaan berdasarkan Surat Pengumuman Nomor PG.20/T.41/TU/KSA/8/2020 tentang Pembukaan Kembali Jalur Pendakian TN Tambora.

Baca juga: Tiba di Dusun Pancasila, Willem Daki Gunung Tambora Selama 22 Jam

“Setiap pendaki atau wisatawan yang berkunjung ke Taman Nasional Tambora wajib mematuhi Protokol Pencegahan Penyebaran Covid-19 serta membawa surat keterangan bebas Covid-19,” tulis surat yang diunggah oleh @gunung_tambora pada 29 Agustus 2020.

Pada saat itu, para pendaki yang tiba menggunakan pesawat wajib melakukan pemeriksaan ulang bebas Covid-19 di rumah sakit atau puskesmas terdekat di sekitar kawasan TN Tambora.

Kemudian, pendakian pun dibatasi hanya untuk dua hari satu malam dengan kuota pendaki maksimal 30 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com