Bagi balita, lansia, dan penderita penyakit bawaan yang rentan tertular Covid-19 ada baiknya urungkan niat untuk berkunjung ke TN Baluran.
2. Reservasi daring dulu
Setelah memiliki hasil rapid test, langkah selanjutnya adalah reservasi kunjungan melalui situs https://bit.ly/FormKunjunganTNBaluran.
Sebab, tempat wisata tersebut membatasi kunjungan 950 orang per hari sejak dibuka kembali selama new normal pada 18 Agustus 2020.
Baca juga: TN Baluran: Wisatawan yang Nakal Silakan Pulang
Beberapa data yang harus diisi dalam form kunjungan tersebut adalah nama, nomor KTP, email, alamat, tanggal kunjungan, jam berkunjung, dan tujuan kunjungan.
3. Identitas diri jangan ketinggalan
Satu hal yang paling penting adalah membawa identitas diri lengkap, baik itu KTP atau tanda pengenal lainnya yang memudahkan pihak TN Baluran mengidentifikasi calon pengunjung.
Untuk KTP, meski calon wisatawan sudah menuliskan nomor KTP di form kunjungan daring, namun ada baiknya tetap membawa kartu fisik untuk pemeriksaan lebih lanjut jika terjadi kesalahan dalam memasukkan data dalam form tersebut.
4. Bawa perlengkapan pribadi termasuk payung
Selain identitas diri, perlengkapan pribadi pun perlu dibawa. Salah satunya adalah payung sebagai langkah antisipasi jika terjadi hujan selama berwisata.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.