Kebijakan ketat tersebut sebelumnya berhasil benar-benar menekan transmisi lokal. Mall dan toko serba ada tetap diperbolehkan buka dengan kewajiban jaga jarak. Sementara makan di restoran dibatasi hingga pukul 21.00 waktu setempat.
Baca juga: Catat, Ini Syarat Tourist Visa untuk Wisatawan Indonesia ke Thailand
Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha mendorong orang-orang untuk tetap tinggal di rumah.
“Kami tidak ingin melakukan lockdown di seluruh negara karena kami tahu masalahnya, apakah kalian semua bisa melakukan lockdown sendiri?” katanya seperti dilansir APNews.
“Ini tergantung pada semua orang, jika kamu tidak mau terinfeksi maka tinggal di rumah selama 14-15 hari,” sambung dia.
Pemerintah Thailand juga sedang berusaha keras untuk mendapatkan lebih banyak vaksin setelah pada awalnya sempat puas dengan penanganan Covid-19 mereka.
Prayuth mengatakan pada Senin (4/1/2021), bahwa Thailand sedang berusaha untuk mengamankan 63 juta dosis vaksin. Jumlah tersebut bahkan tidak akan menutupi setengah dari populasi mereka.
Sejauh ini, Thailand telah memiliki sekitar 28 juta dosis untuk tahun 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.