Sandi pun berencana tinggal semalam di homestay itu bersama Gubernur NTB sebelum perhelatan MotoGP Mandalika.
Nantinya, strategi promosi homestay Desa Wisata Gerupuk akan dilakukan melalui platform digital. Nantinya masyarakat akan mendapat fasilitas terkait digitalisasi dan virtualisasi untuk mempromosikan homestay.
Adapun, program pembangunan homestay itu menyediakan fasilitas rumah swadaya yang pembangunannya melibatkan pemberdayaan masyarakat.
Artinya, masyarakat ikut serta dalam pembangunan, bahkan sejak tahap desain sampai memperloleh manfaat darinya.
Selain itu, pembangunan homestay juga tidak meninggalkan nuansa tradisional Lombok, seperti sesangkok. Oleh karena itu, mereka yang hendak masuk rumah harus menunduk untuk memberi penghormatan.
Baca juga: Banyuwangi ke Lombok Kini Bisa Langsung Naik Kapal Feri
Konsol rumah juga dibuat rendah sebagai filosofi rumah adat Sasak tentang bagaimana tamu menghargai privasi pemilik rumah.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan