Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NK Cafe Malang, Wedding Outdoor dengan Pemandangan Sawah dan Gunung

Kompas.com - 23/01/2021, 07:07 WIB
Andi Hartik,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Penyelenggara pernikahan atau wedding organizer mulai bangkit. Pemerintah sudah memberikan izin pelaksanaan resepsi pernikahan dengan standar protokol kesehatan Covid-19.

Hal itu yang membuat Nendes Kombet atau yang disingkat dengan NK Cafe mulai menyediakan layanan wedding. Kafe yang berada di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang itu menawarkan konsep wedding outdoor.

Karena konsepnya yang outdoor, risiko penularan Covid-19 rendah. Ditambah dengan protokol kesehatan yang dilaksanakan secara ketat dalam setiap pelaksanaannya.

"Di masa pandemi Covid-19, NK Kafe juga buka untuk resepsi pernikahan dengan menerapkan protokol kesehatan. Konsep outdoor ini membuat lebih safety. Dengan adanya udara bebas membuat lebih aman," kata Direktur Operasional NK Cafe Ipung Widiarko, Kamis (21/1/2021).

Baca juga: Itinerary Seharian di Sekitar NK Cafe Malang, Asyik Gowes

Melalui konsep yang terbuka, resepsi pernikahan bisa digelar dengan latar pemandangan yang luas. Sebab, letak kafe itu berada di ujung areal persawahan.

Sedangkan di ujung sawah, ada kompleks perkampungan warga. Di ujungnya, terdapat pemandangan Gunung Arjuno di sisi utara dan lanskap Gunung Putri Tidur di sebelah barat.

"View kita dapat. Di sana ada Gunung Arjuno, ada sungai, area persawahan," ujar Ipung.

Adapun, konsep dekorasi disesuaikan dengan permintaan pihak yang ingin melangsungkan pernikahan.

Suasana konsep resepsi pernikahan atau wedding yang ditawarkan NK Cafe di Kabupaten Malang, Kamis (21/1/2021).KOMPAS.COM/ANDI HARTIK Suasana konsep resepsi pernikahan atau wedding yang ditawarkan NK Cafe di Kabupaten Malang, Kamis (21/1/2021).

"Konsepnya kita menyesuaikan dengan klien. Ingin modern, klasik, atau Javanese," sambung Ipung.

Untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19, setiap tamu yang datang wajib memakai masker. Selain itu, mereka juga akan dites suhu dengan thermo gun dan wajib mencuci tangan.

Pihak pengelola kafe juga menyediakan waktu pelaksanaan yang panjang. Hal itu supaya pelaksana pernikahan bisa mengatur jumlah tamu undangannya sesuai dengan protokol kesehatan.

Baca juga: 5 Wisata Instagramable di Sekitaran Kota Malang, Ada Batu Love Garden

"Kami buat sesi. Misalnya jam sekian untuk undangan teman kantor, jam sekian untuk undangan yang lain misalnya. Kami berikan keleluasaan jam," ujar Ipung.

Menurut dia sistem sesi meminimalkan kerumunan. Kapasitas 450 orang pun hanya dibatasi 100 orang setiap sesi.

Pengelola NK Cafe menyediakan paket wedding silver, gold dan platinum dengan jenis makanan Indonesian Food, Western Food dan Chinese.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com