Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solo Imlek Festival 2021 Dibatalkan karena Covid-19

Kompas.com - 24/01/2021, 15:40 WIB
Nabilla Ramadhian,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Dinas Pariwisata Kota Surakarta Hasta Gunawan mengatakan bahwa Solo Imlek Festival tahun ini ditiadakan.

“Ditiadakan karena ada kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Dan tentu saja penularan Covid-19 yang belum terkendali,” ungkapnya kepada Kompas.com, Minggu (24/1/2021).

Menurut pemberitaan Kompas.com, Sabtu (11/1/2020), Solo Imlek Festival tahun lalu berlangsung pada 18 Januari-28 Februari 2020. Adapun, acara dilakukan guna merayakan Imlek yang jatuh pada 25 Januari.

Baca juga: Radya Pustaka di Kota Solo, Museum Tertua Indonesia

Dalam acara perayaan Imlek tersebut, terdapat sejumlah rangkaian acara. Beberapa di antaranya adalah 5000 Lampion Pasar Gedhe Solo, Donor Darah, Grebeg Sudiro, Kirab Barongsai, dan Solo Imlek Fair.

Hasta menuturkan, acara-acara yang mengundang kerumunan tersebut juga tidak akan dilakukan meski pengunjung mungkin dapat dibatasi.

“Lampion di Pasar Gedhe Solo ditiadakan. Solo Imlek Fair, Grebeg Sudiro, dan Kirab Barongsai batal,” ujarnya.

Tahun lalu, Pemerintah Kota Solo memasang lebih kurang 5.000 lampion di kawasan Pasar Gedhe Solo termasuk di atas jembatan di sana.

Baca juga: Wisata Keraton Surakarta, Lihat Koleksi Hingga Ambil Air di Sumur Songo

Tahun ini, karena tidak adanya Solo Imlek Festival, Hasta mengatakan bahwa kawasan tersebut tidak akan diramaikan oleh lampion.

“Tidak ada lampion yang digantung untuk menghindari kerumunan yang ingin berfoto-foto,” ucapnya.

Sementara untuk acara yang tidak berpotensi menimbulkan kerumunan seperti donor darah, dia tidak menampik hal tersebut kemungkinan dapat dilakukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com