Tidak hanya itu, seorang Antropolog juga akan menemani para tamu untuk menceritakan sejarah Tanah Jawa sehingga perjalanan dalam kereta semakin berkesan.
Baca juga: Pandemi, Wisatawan Candi Borobudur Tahun 2020 Kurang dari 1 Juta Orang
Setibanya di stasiun tujuan, para tamu akan dijemput dan langsung menuju penginapan tersebut untuk menginap selama tiga malam.
Selama berada di Amanjiwo, wisatawan bisa menikmati sarapan untuk dua orang sambil melakukan salah satu dari beragam kegiatan seperti Sunset Martinis, makan malam, atau mencoba Progo Picnic Breakfast.
“Kalau misal mau melakukan kegiatan di luar yang sudah termasuk dalam paket, misal dalam tiga hari ada waktu untuk ke Borobudur, bisa. Tapi ada biaya tambahan. Kalau ingin aktivitas lain juga bisa,” kata perwakilan Amanjiwo itu.
Ketentuan dan biaya tambahan lainnya
Untuk gerbong kereta wisata, satu gerbong berisi maksimal 15 orang yang terdiri dari para tamu yang hendak menginap di Amanjiwo.
Jika ingin melakukan pemesanan, hal tersebut dapat dilakukan hingga maksimal delapan hari sebelum tanggal keberangkatan.
Untuk tambahan orang ketiga, harga tiket PP adalah sekitar Rp 8,5 juta per orang. Jika usianya di bawah 12 tahun, harga tiket PP adalah sekitar Rp 4,25 juta.
Apabila orang ketiga berusia di atas 12 tahun menginap dalam satu kamar, harganya adalah sekitar Rp 2.537.500 per orang per malam termasuk sarapan pagi.
Anak berusia di bawah 12 tahun akan mendapatkan sarapan pagi gratis jika tinggal dalam satu kamar bersama orangtua. Per kamar maksimal hanya dua anak.
Sebelum berangkat, para tamu wajib melakukan dan membawa surat hasil tes PCR. Untuk jadwal keberangkatann kereta wisata yakni sebagai berikut:
Stasiun Gambir, keberangkatan pukul 08.00 WIB pada Hari Kamis
Stasiun Tugu, keberangkatan pukul 09.26 WIB pada Hari Minggu
Adapun, Amanjiwo sendiri merupakan salah satu penginapan kelas atas di sekitar Candi Borobudur. Di sekitarnya, ada penginapan lain, seperti Villa Borobudur dan Watu Putih Resort.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.