Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kanada Perpanjang Larangan untuk Kapal Pesiar Hingga 2022

Kompas.com - 13/02/2021, 19:01 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

Sumber CNN Travel

Namun, bukan hanya geografis saja yang akan memengaruhi industri pelayaran Amerika Serikat. Namun juga karena hukum maritim yang berlaku.

Passenger Vessel Services Act yang berlaku di Amerika Serikat hanya mengizinkan kapal pesiar berbendera Amerika Serikat untuk membawa penumpang langsung dari satu pelabuhan ke pelabuhan lainnya di negara tersebut.

Baca juga: Sejumlah Kapal Pesiar Batalkan Perjalanan Tahun 2021, Apa Saja?

Kapal selain berbendera Amerika Serikat harus berhenti dahulu di pelabuhan asing.
Sejauh ini, merek kapal pesiar besar biasanya mendaftar dengan negara asing, bukannya Amerika Serikat.

Misalnya, sebagian besar kapal milik merk Carnival didaftarkan di Panama. Sementara markas besar Holland America memang berada di Seattle, tapi kapal-kapal mereka membawa bendera Belanda.

Maka dari itu, jika kapal tersebut tidak berbendera Amerika Serikat, sebuah kapal pesiar yang berangkat ke Seattle untuk perjalanan ke Alaska harus singgah dahulu di pelabuhan Kanada. Namun sekarang ini, hal tersebut benar-benar tidak mungkin dilakukan.

Reaksi yang terjadi

Perwakilan Republikan dari Alaska di Kongress, Sen. Lisa Murkowski, Sen. Dan Sullivan, dan Rep. Don Young merilis pernyataan pada Jumat (5/2/2021) yang menyatakan bahwa mereka benar-benar tidak setuju terhadap kebijakan tersebut.

“Dengan negara bagian yang memiliki perbatasan paling besar dengan Kanada, delegasi Alaska telah bekerja untuk mencari kompromi terkait pembatasan lintas perbatasan akibat Covid-19 dengan tetap memperhatikan kesehatan dan keselamatan orang Alaska dan Kanada,” seperti tertera dalam pernyataan tersebut.

Dalam pernyataan tersebut, juga tertera bahwa dengan munculnya pelarangan tersebut tanpa adanya pembicaraan dengan delegasi Alaska, bukan hanya mengejutkan, tetapi juga tidak bisa diterima.

Hal tersebut, kata mereka, bukan sebuah keputusan yang bisa dibuat tanpa mempertimbangkan orang-orang Alaska serta ekonomi mereka.

Para delegasi Alaska tersebut mengatakan akan menempuh semua cara yang mungkin dilakukan, termasuk mengganti hukum yang berlaku untuk memastikan industri pelayaran di Alaska bisa berlanjut secepatnya ketika sudah aman.

“Perpanjangan pelarangan pelayaran di perairan Kanada kemungkinan akan memberi implikasi besar dan juga negatif terhadap kunjungan ke Alaska di musim panas mendatang,” kata Presiden dan CEO Visit Anchorage Julie Saupe dalam pernyataan tertulis.

Ia menyatakan bahwa kapal pesiar memberikan sekitar 40–50 persen kunjungan rekreasi semalam ke kota terbesar Alaska di musim panas.

Baca juga: Kanada Perpanjang Pembatasan Perjalanan Internasional

Sementara itu, KIRO melaporkan bahwa munculnya perpanjangan larangan tersebut juga memberikan dampak buruk pada kota terbesar di negara bagian Washington.

“Setiap kapal yang dilaporkan membawa lebih dari 4 juta dollar AS untuk ekonomi regional, 14,5 juta dollar AS dalam bentuk pajak di seluruh negara bagian, dan menghasilkan hampir satu miliar dollar dalam kegiatan bisnis selama seluruh musim,” kata juru bicara Port of Seattle Peter McGraw dalam pernyataannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com