Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Salah Satu Homestay Berkelas Dunia Terbaik Indonesia Ada di Magelang

Kompas.com - 12/03/2021, 21:58 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekrar) Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Dalam kunjugan tersebut, Sandiaga juga meninjau penginapan (homestay) yang ada di Balkondes Karangrejo.

Baca juga: 5 Hotel di Sekitar Candi Borobudur dengan Suasana Alam yang Asri

"Ini mungkin salah satu homestay terbaik yang pernah saya lihat dengan standar kelas dunia," kata Sandiaga di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (12/3/2021).

Ia juga menilai bahwa usaha kreatif di kawasan tersebut yang sudah mengadopsi teknologi, sehingga para pelaku sudah melek digital.

Sandiaga pun membagikan 3 tips untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif daerah di masa pandemi Covid-19.

"Terus optimistis, jangan pernah kita pesimis," ujar Sandiaga.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekrar) Sandiaga Salahuddin Uno di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (12/3/2021).Kompas.com/Anggara Wikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekrar) Sandiaga Salahuddin Uno di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Karangrejo, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (12/3/2021).
Ia melanjutkan bahwa selain harus tetap optimis, semua pihak harus saling menyebarkan semangat.

Selain itu, Sandiaga juga memberi saran untuk buka peluang usaha melalui digitalisasi, ekonomi kreatif, berinovasi, beradaptasi dengan protokol kesehatan dan terus berkolaborasi.

Kolaborasi melibatkan dunia usaha, institusi pendidikan, dan media. Tips lainnya adalah menampilkan keunggulan.

Baca juga: Hari Ini 38 Tahun Lalu, Candi Borobudur Selesai Dipugar

"Inilah unggulan kita. Desa wisata berkelanjutan. Jadi saya harapkan ini merupakan program unggulan kami di Kemenparekraf untuk menggiatkan kembali," kata Sandiaga.

Ia juga berharap nantinya akan ada green zone di desa wisata, sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman.

"Apalagi desa wisata sudah mulai tersosialisasi CHSE (Cleanliness-Kebersihan), Health-Kesehatan, Safety-Keamanan, dan Environment Sustainability-Kelestarian Lingkungan)," ungkap Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com