Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

PGN Dukung Karangrejo Jadi Desa Wisata Berkelanjutan Kemenparekraf

Kompas.com - 13/03/2021, 16:57 WIB
Aningtias Jatmika,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi


KOMPAS.com
– Desa Wisata Karangrejo, Magelang, Jawa Tengah mendapat sertifikasi sebagai Desa Wisata Berkelanjutan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Sertifikasi yang diberikan pada Selasa (2/3/2021) ini diperoleh berkat penerapan wisata yang patuh pada standar protokol kesehatan saat pandemi Covid-19.

Dengan sertifikasi tersebut, Desa Karangrejo juga ditargetkan menjadi Desa Wisata Mandiri.
Sertifikasi tersebut menjadi salah satu komitmen baru Kemenparekraf untuk mewujudkan pariwisata yang lestari dan sejahtera.

Selain itu, sebagai bentuk terlaksananya wisata yang berkualitas di tengah pandemi Covid-19 dengan menerapkan protokol 4K, yakni kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.

Adapun keberhasilan Desa Wisata Karangrejo ini didukung penuh oleh PT Perusahaan Gas Negara (PGN).

Sebagai bagian dari keluarga besar Holding Minyak dan Gas (Migas), kehadiran PGN diharapkan dapat mendorong pengembangan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat setempat secara berkelanjutan sesuai dengan semangat energizing community.

Baca juga: Karangrejo Jadi Desa Percontohan Revolusi Mental Pariwisata di Borobudur

“PGN berkontribusi melalui penyaluran dana hibah sekitar Rp 4 miliar untuk pembangunan dan pembinaan Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Desa Karangrejo,” ujar Sekretaris Perusahaan PT PGN Tbk Rachmat Hutama dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (13/3/2021).

Dijelaskan Rachmat, Balkondes tersebut dibangun untuk menguatkan layanan dan meningkatkan kunjungan wisatawan dengan penyediaan layanan kamar homestay.

Adapun homestay Karangrejo memiliki 20 kamar yang terdiri dari empat homestay tipe family, dua homestay tipe couple, dan empat kamar tipe single.

Masing-masing homestay tipe family memiliki tiga kamar, sedangkan homestay tipe couple memiliki dua kamar.

Bangunan homestay tersebut mengusung konsep gabungan tradional dan modern. Namun, tetap mengedepankan nuansa pedesaan yang didominasi oleh bagunan kayu, pemandangan bukit, dan hamparan hijau. Masing-masing kamar memiliki fasilitas yang setara dengan hotel berbintang.

Panggung kesenian juga disediakan di homestay ini dengan desain terbuka dan berlatar belakang sawah serta perbukitan. Panggung tersebut menghadap pendopo utama yang menjadi fasilitas pendukung untuk pertemuan, jamuan makan, dan bersantai.

Pembangunan pariwisata berkelanjutan dipercaya akan menjadi tren yang dapat meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia dan membuka lapangan pekerjaan. Hal ini sesuai dengan moto baru Kemenparekraf, yaitu Quality and Sustainable Tourism.

Pengelolaan Desa Wisata Karangrejo yang sangat baik ini berhasil menarik perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Baca juga: Sandiaga: Salah Satu Homestay Berkelas Dunia Terbaik Indonesia Ada di Magelang

Dalam kunjungan kerjanya ke Homestay Desa Wisata Karangrejo pada Jumat (12/3/2021), Sandiaga melontarkan pujian.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com