Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Harga Menginap di Sukasantai Farmstay?

Kompas.com - 21/03/2021, 15:03 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Salah satu aktivitas paling dinantikan para tamu Sukasantai Farmstay adalah bersantai menikmati indahnya pemandangan kebun organik sekaligus segarnya udara pegunungan Sukabumi.

Setelah mendirikan kebun organik pada 2013, pemilik kemudian membangun sebuah farmstay pada 2019 yang menawarkan sensasi menginap di tengah kebun organik.

"Farmstay adalah akomodasi liburan di sebuah pertanian kerja," kata dia saat dihubungi Kompas.com, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Sukasantai Farmstay, Nginap di Tengah Kebun Organik dengan Pemandangan Gunung Gede

Farmstay merupakan konsep liburan alternatif yang populer untuk keluarga yang mencari sesuatu lebih dari sekadar pengalaman hotel atau resor.

"Orang-orang menyukai penginapan pertanian karena suasana yang bersahaja, santai, dan pemandangan pedesaan yang sederhana dan indah. Konsep farmstay ini lebih mirip konsep menginap di rumah teman dan bukan menginap di hotel," sambung dia.

Akomodasi yang tersedia di Sukasantai Farmstay ada dua jenis, yakni berupa kamar-kamar farmstay yang berjumlah 12 kamar dan juga satu villa privat bernama Rumah Santai.

Jenis-jenis kamar di Sukasantai Farmstay

12 kamar farmstay tersebut terbagi ke dalam tiga lantai dalam satu unit bangunan farmstay yang unik.

Desain arsitektur farmstay di Sukasantai ini bahkan sempat memenangkan beberapa penghargaan internasional. Di antaranya adalah INDE Awards Asia Pacific 2020, Singapore Institute of Architects, dan Architecture Asia Awards for Emerging Architects 2019.

Masing-masing kamar memiliki nama, desain, dan tema yang berbeda satu sama lain. Kamar-kamar di lantai satu diberi nama berdasarkan nama akar-akaran. Lalu lantai dua berdasarkan nama daun-daunan, lalu lantai tiga berdasarkan nama buah dan bunga.

Baca juga: OJ Organic Farm Bogor, Piknik Privat di Tengah Sejuk Udara Pegunungan

“Semua 12 kamar beda semua temanya. Tapi yang lantai satu view ke kolam semua, lantai dua ke hutan bambu, lantai tiga ke hutan bambu,” tutur dia.

Tema kamar-kamar itu beragam. Ada King Room, Twin Room, Quad Bunk Room, dan Studio Loft. Untuk lantai satu, terdapat empat kamar yakni Wortel berjenis King Room, Lobak berjenis Twin Room, Talas berjenis Quad Bunk Room, dan Ubi berjenis Quad Bunk Room.

Lantai dua terdapat empat kamar, Sawi berjenis Twin Room (connecting), Selada berjenis King Room (connecting), Brokoli berjenis Twin Room, dan Mizuna berjenis King Room.

Lantai tiga terdapat empat kamar juga, Turi berjenis Studio Loft, Leunca berjenis King Room, Tomat berjenis Twin Room, dan Rosella berjenis Studio Loft.

Salah satu kamar di Sukasantai FarmstayCredit: Fabian Ong Salah satu kamar di Sukasantai Farmstay

Untuk Twin Room misalnya, tersedia twin bed di dalam kamar yang cocok untuk sharing bersama teman. Kemudian salah satu yang populer adalah tipe Quad Bunk Room. Kamar ini menawarkan tipe tempat tidur layaknya bunk bed, dengan desain menyerupai rumah pohon.

Kamar yang populer selanjutnya juga adalah tipe Studio Loft. Tipe ini menawarkan kamar seperti studio loft dengan tangga melingkar yang cantik. Di lantai atasnya juga terdapat twin bed dengan jendela berbentuk lingkaran unik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com