Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/03/2021, 16:23 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

KOMPAS.com - Hutan mangrove bisa jadi alternatif destinasi wisata alam yang menyenangkan. Menikmati udara hutan mangrove sambil berjalan kaki atau menumpangi perahu bisa membawa suasana wisata yang berbeda. 

Hutan mangrove atau yang kerap pula disebut dengan hutan bakau tumbuh di sepanjang pesisir pantai, muara sungai, bahkan ada yang tumbuh di rawa gambut. Hutan mangrove bermanfaat besar bagi penduduk Indonesia yang tinggal di daerah dekat pantai untuk mencegah abrasi dan tsunami, serta peresapan air laut ke daratan.

Di Tanah Air, terdapat beberapa kawasan hutan mangrove yang cantik. Kawasan ini biasanya digunakan sebagai destinasi wisata. Berikut adalah 5 wisata hutan mangrove di Indonesia yang dapat Anda nikmati keindahannya. Cek dulu, mana destinasi favoritmu. 

1. Taman Wisata Alam Angke Kapuk, DKI Jakarta

Tempat ini merupakan ekosistem lahan basah yang didominasi oleh pepohonan mangrove. Surga hijau seluas 99,82 hektar ini terletak di kelurahan Kamal Muara yang bersebelahan dengan kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

Lokasinya cukup mudah dijangkau. Anda bisa ke sana dengan transportasi umum atau menggunakan sepeda dari pusat kota Jakarta dan Tangerang.

Sebagai informasi, Taman Wisata Alam Angke Kapuk merupakan kawasan konservasi alam mangrove yang dimanfaatkan untuk pariwisata dan rekreasi alam. Tempat ini juga punya fungsi sebagai tempat habitat dan naungan bagi beberapa jenis satwa liar.

Pesona Taman Wisata Alam Angke Kapuk terlihat dari ekosistem alamnya dan berbagai fasilitas penunjang yang memadai. Di sana juga disediakan camping ground untuk pengunjung yang mau bermalam atau berkemah.

2. Hutan Mangrove Karimunjawa, Jawa Tengah

Selain pantai-pantainya yang cantik dan pesona bawah lautnya yang kaya, Karimunjawa juga memiliki destinasi wisata hutan mangrove dengan alam yang sejuk, yakni Hutan Mangrove Karimunjawa. 

Di sana, pengunjung bisa melakukan trekking di atas jalur trek kayu sepanjang 1,3 kilometer.

Nantinya, setelah berjalan sejauh sekitar 700 meter, pengunjung bisa menemukan menara pandang tinggi yang bisa digunakan untuk melihat luasnya area pariwisata hutan bakau Karimunjawa.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com