KOMPAS.com – Alcatraz, penjara bersejarah di Amerika Serikat (AS), akhirnya dibuka kembali untuk kunjungan wisatawan pada Senin (15/3/2021) setelah ditutup selama satu tahun.
Melansir ABC News, Selasa (16/3/2021), tempat wisata tersebut membatasi kunjungan wisatawan untuk tur dalam ruangan yang selama pandemi Covid-19 tidak dibuka.
Selama berada di pulau yang sempat ditinggali oleh dua kriminal ternama yakni Al Capone dan George “Machine Gun” Kelly, wisatawan diwajibkan untuk menggunakan masker dan saling jaga jarak.
Baca juga: Melarikan Diri ke Alcatraz
Kapal feri yang membawa wisatawan ke Alcatraz hanya beroperasi dengan kapasitas 25 persen atau membawa sekitar 150 orang. Sebelumnya, kapal-kapal yang menuju ke sana membawa 600 pengunjung.
Selanjutnya, akses ke sana juga akan dibatasi hanya untuk wisatawan yang sebelumnya telah mendaftarkan diri untuk tur audio.
Modifikasi keselamatan telah dilakukan di seluruh area termasuk penanda jaga jarak serta peningkatan pembersihan dan tempat untuk mencuci tangan. Selama berada di kapal feri atau di pulau, layanan makan bagi wisatawan tidak akan tersedia.
Baca juga: Unik, KJRI San Francisco Adakan Bazar Virtual Kuliner Lebaran
Mengutip SFGate, Selasa, wisatawan perlu reservasi terlebih dahulu sebelum berkunjung ke Alcatraz.
Kondisi setelah dibuka
Pembukaan kembali tur dalam ruangan Alcatraz langsung disambut oleh wisatawan yang berbondong-bondong ke sana meski suhu sedang dingin. Bahkan, tiket langsung terjual habis pada saat pembukaan.
Para wisatawan yang terlihat baru turun dari kapal feri langsung diingatkan oleh penjaga tempat wisata untuk menggunakan masker dan jaga jarak.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.