Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PAREKRAF

5 Destinasi Wisata Ini Simpan Jejak Legenda Populer Asal Indonesia

Kompas.com - 07/04/2021, 12:50 WIB
Hotria Mariana,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

Namun, bukan sambutan hangat yang diterima sang ibu, melainkan sikap tak acuh Malin Kundang. Ia pura-pura tidak mengenali dan menolak kehadiran perempuan yang melahirkannya itu.

Akibat perlakukan tersebut, sang ibu yang sedih langsung mengutuk Malin Kundang menjadi batu. Benda ini dapat dengan mudah ditemui di Pantai Air Manis.

Kisah Malin Kundang mengantarkan Pantai Air Manis sebagai destinasi wisata legenda terpopuler di Indonesia hingga saat ini.

3. Danau Toba, Sumatera Utara

Di balik pesona alamnya, Danau Toba yang merupakan salah satu dari 5 Destinasi Super Prioritas juga menyimpan sebuah legenda populer.

Menurut legenda tersebut, Danau Toba terbentuk dari kisah seorang petani bernama Toba yang bertemu dengan seekor ikan berwarna emas.

Ketika dibawa pulang, hewan tersebut berubah menjadi seorang putri. Singkat cerita, mereka pun menikah. Namun, sang putri mengajukan satu syarat kepada Toba agar tidak memberitahukan siapa pun soal masa lalunya sebagai ikan.

Nahasnya, suatu hari petani tersebut melanggar sumpah yang telah diucapkannya. Kejadian ini membuat sang putri bersedih dan terus menangis. Konon, tangisan sang putri membentuk sebuah danau yang kini dikenal sebagai Danau Toba.

Kini, banyak aktivitas bisa dilakukan wisatawan saat berkunjung ke obyek wisata itu, mulai dari bermain kayak, mendayung, hingga berkemah di sekitar danau.

4. Candi Prambanan, Yogyakarta

Candi Prambanan menjadi salah satu candi Hindu terbesar di Asia Tenggara dan masuk ke dalam daftar warisan dunia UNESCO.

Di balik kemegahan obyek wisata tersebut, tersimpan kisah cinta dan pengorbanan Bandung Bondowoso terhadap Putri Roro Jonggrang.

Menurut legenda Candi Prambanan, Bandung Bondowoso hendak meminang Putri Roro Jonggrang. Namun, sang putri mengajukan syarat kepada Bandung Bondowoso untuk membuatkan dirinya 1.000 candi dalam satu malam.

Syarat itu lantas diterima oleh Bandung Bondowoso. Ia meminta bantuan kekuatan gaib untuk mewujudkan permintaan perempuan idamannya tersebut.

Namun, Roro Jonggrang dengan sengaja memerintahkan warga untuk menumbuk padi agar ayam jantan berkokok. Hal ini menyebabkan jin yang membantu Bandung Bondowoso pergi sebelum candi selesai dibangun.

Melihat kecurangan itu, Bandung Bondowoso marah dan mengutuk Roro Jonggrang. Konon, kutukannya tersebut membuat Roro Jonggrang berubah menjadi arca ke-1.000.

5. Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur

Salah satu situs warisan dunia yang telah ditetapkan oleh UNESCO pada 1991 ini punya legenda tersendiri.

Menurut cerita rakyat setempat, komodo sebenarnya merupakan salah satu anak kembar dari seorang putri yang dijuluki sebagai Putri Naga dan suaminya Moja. Karena malu memiliki anak berwujud kadal (ora), pasangan ini mengasingkan anak tersebut ke dalam hutan.

Suatu hari, saudara kembar Ora yang berwujud manusia, yaitu Gerong, hendak membunuhnya dengan tombak saat berburu ke hutan.

Namun, ketika hendak menombak, ibu mereka datang dan memberitahu kejadian yang sebenarnya. Sejak saat itu, komodo dan manusia hidup berdampingan layaknya saudara di pulau tersebut.

Itulah 5 destinasi wisata yang lahir dari legenda. Selain menikmati keindahan, berkunjung ke destinasi wisata legenda juga menjadi salah satu cara untuk melestarikan produk budaya lisan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com