KOMPAS.com – Yunani berencana untuk mencabut pembatasan karantina mulai pekan depan bagi wisatawan yang tiba dari Uni Eropa (UE) dan lima negara lainnya.
Melansir Reuters, Rabu (14/4/2021), seorang pejabat senior pemerintah Yunani mengatakan, rencana tersebut akan diterapkan bagi wisatawan yang sudah divaksin atau memiliki hasil negatif tes Covid-19.
Pada Maret, negara tersebut mencabut aturan karantina tujuh hari untuk wisatawan dari Israel yang telah divaksin dan negatif tes Covid-19.
Yunani mengatakan bahwa mereka akan membuka sektor pariwisatanya mulai pertengahan Mei 2021. Adapun, sektor pariwisata adalah pendorong utama pertumbuhan ekonomi negara tersebut.
Baca juga: Yunani akan Buka Kembali Pariwisata Pada Mei 2021
“Kami akan mencabut pembatasan secara bertahap pada awal pekan depan menjelang pembukaan pada 14 Mei,” kata pejabat senior Kementerian Pariwisata Yunani kepada Reuters secara anonim.
Dia mengungkapkan, warga negara dari UE, Amerika Serikat, Inggris, Serbia, Israel, dan Uni Emirat Arab (UEA) akan diizinkan melancong ke sana melalui sejumlah bandara.
Adapun, bandara-bandara tersebut berlokasi di Athena, Thessaloniki, Heraklion, Chania, Rhodes, Kos, Mykonos, Santorini, dan Corfu, serta dua penyeberangan perbatasan.
Para penumpang dari negara-negara tersebut tidak akan dikarantina dengan catatan mereka dapat membuktikan bahwa mereka telah menerima dua dosis vaksin Covid-19, atau menunjukkan hasil negatif tes PCR yang dilakukan 72 jam sebelum kedatangan.
Meski wisatawan yang tiba dari negara-negara tersebut tidak perlu dikarantina, mereka akan tetap tunduk pada pembatasan lockdown domestik.
Menurut Lonely Planet, Kamis (15/4/2021), aturan lockdown lokal telah diterapkan di seluruh Yunani sejak November 2020 saat negara tersebut memasuki gelombang kedua pandemi Covid-19.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.