Fakta menarik seputar fosil manusia purba tersebut adalah kerangka telah menempati lokasi tempat wisata itu didirikan sejak sekitar satu juta tahun yang lalu.
Selain dapat melihat tiga fosil tersebut, wisatawan juga dapat melihat beragam fosil yang dipajang dalam etalase.
Baca juga: Mbah Wiro Balung, Sosok Penting Dibalik Berdirinya Museum Trinil yang Kumpulkan Fosil Sejak 1967
Jika ingin bersantai sejenak, kamu bisa duduk dulu di pendopo peristirahatan atau jalan-jalan sambil beli souvenir. Apabila sedang berwisata dengan anak, di sana terdapat area bermain yang bisa digunakan.
Museum Trinil buka setiap Selasa-Minggu pukul 08:00-16:00 WIB. Harga tiket masuknya adalah Rp 3.000 per orang.
Benteng van den Bosch, juga dikenal dengan Benteng Pendem Ngawi, berlokasi di Jalan Untung Suropati nomor 3, Kelurahan Pelem, Kecamatan Ngawi.
Jarak dari Museum Trinil adalah sekitar 15,6 kilometer atau 27 menit. Tempat wisata ini lokasinya juga dekat dengan Alun-alun Merdeka karena jaraknya hanya sekitar 2,2 kilometer atau 7 menit saja.
Tempat wisata bersejarah ini dibangun oleh seorang arsitek Belanda bernama Jacobus van Dentzsch sekitar 1839-1845.
Baca juga: Pemugaran Benteng Pendem Ngawi Selesai 2023, Ini Rencana ke Depannya
Tidak heran jika suasana jadul yang diberikan oleh Benteng Pendem akan sangat terasa oleh wisatawan yang berkunjung ke sana.
Benteng yang sempat dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo pada 1 Februari 2019 ini menawarkan gaya bangunan ala Eropa dan Romawi, lengkap dengan sejumlah perlengkapan lainnya peninggalan pemerintah Hindia Belanda.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.