KOMPAS.com – Meski saat ini perjalanan internasional masih belum memungkinkan di tengah pandemi Covid-19, namun paspor Jepang tetap menjadi paspor yang paling kuat di tahun 2021.
Melansir Japan Times, Jumat (16/4/2021), hal tersebut berdasarkan 2021 Global Ranking Henley Passport Index yang dirilis awal pekan lalu.
Henley Passport Index, menurut situs resminya, adalah pemberi peringkat paspor resmi berdasarkan jumlah destinasi yang dapat dikunjungi oleh pemegang paspor tanpa visa sebelumnya.
Indeks yang tertera berdasarkan pada data eksklusif dari International Air Transport Association (IATA)—pangkalan data informasi perjalanan terbesar dan paling akurat—yang diperkuat oleh tim peneliti Henley & Partners.
Baca juga: Plus dan Minusnya Paspor Vaksin Covid-19 untuk Perjalanan Global
Dalam peringkat tersebut, dikatakan bahwa paspor Jepang menjadi yang paling kuat lantaran menawarkan akses ke 193 negara bebas visa.
Sementara itu, Singapura menempati peringkat kedua dengan akses ke 192 negara, dan Korea Selatan serta Jerman yang sama-sama berhasil menyabet peringkat ketiga dengan akses ke 191 negara bebas visa.
“Agak ironis bahwa Jepang berada pada peringkat satu. Artinya, penduduknya adalah yang paling disambut di dunia,” kata Henley & Partners dalam sebuah pernyataan.
“Namun, baru-baru ini mereka membuat keputusan yang melarang penonton dari luar negeri di Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 yang dijadwalkan ulang,” sambung mereka.
Laporan terbaru tersebut juga mengungkapkan bahwa terjadi kesenjangan yang semakin lebar dalam kebebasan bepergian.
Pasalnya, Afghanistan yang berada pada peringkat paling akhir dari 199 negara dan wilayah hanya memiliki akses bebas visa ke 26 negara.
Baca juga: 15 Negara di Uni Eropa yang Siap Terima Turis dengan Paspor Vaksin
Jika dibandingkan dengan Jepang terkait akses bebas visa, perbedaannya adalah 167 negara. Jumlah ini merupakan perbedaan yang paling lebar sejak 2006.
Namun, dalam satu dekade terakhir, ada dua negara yang berhasil naik peringkat yaitu China dan Uni Emirat Arab (UEA).
China berhasil menduduki peringkat ke-68 dengan akses bebas visa ke 77 negara. Pada 2011, Negeri Panda hanya berada pada peringkat ke-90 dengan akses bebas visa ke 40 negara.
Pendaki terbesar dalam indeks paspor terkuat jatuh pada UEA yang menyabet peringkat ke-15 dengan akses bebas visa ke 174 negara.
Padahal, satu dekade lalu, negara tersebut berada pada peringkat ke-65 dengan akses bebas visa ke 64 negara di dunia.
Lantas, bagaimana dengan Indonesia? Apakah paspor Nusantara berhasil menyabet peringkat yang mumpuni pada 2021?
Berdasarkan laporan dari Henley & Partners, pemegang paspor Indonesia berada pada posisi ke-72 dengan akses bebas visa ke 72 negara.
Adapun, peringkat tersebut juga diduduki oleh tiga negara lainnya yakni Kenya, Tanzania, dan Tunisia. Jika dibandingkan dengan laporan dalam Kompas.com, Sabtu (9/1/2021), Indonesia berhasil naik tingkat.
Pasalnya, pada saat itu Henley & Partners menyatakan bahwa Indonesia berada pada peringkat ke-74 dengan akses bebas visa ke 71 negara di dunia.
Sementara untuk negeri tetangga, Malaysia berhasil mencapai peringkat ke-12 tahun ini dengan akses bebas visa ke 79 negara.
Baca juga: Benarkah Paspor Norwegia Adalah yang Terkeren di Dunia?
Jika ingin mengetahui lebih lanjut, berikut daftar paspor terkuat di dunia tahun 2021 yang Kompas.com rangkum, Selasa (20/4/2021).
Sebagai catatan, peringkat ini tidak memperhitungkan pembatasan perjalanan saat ini akibat pandemi Covid-19. Selain itu, tingkat kebebasan perjalanan yang ditunjukkan dalam peringkat tetap hanya bersifat teoritis.
Peringkat 1 (193 negara)
Peringkat 2 (192 negara)
Peringkat 3 (191 negara)
Peringkat 4 (190 negara)
Peringkat 5 (189 negara)
Baca juga: Mirip Negeri Dongeng, Inilah Museum Hans Christian Andersen di Denmark
Peringkat 6 (188 negara)
Peringkat 7 (187 negara)
Peringkat 8 (186 negara)
Peringkat 9 (185 negara)
Peringkat 10 (183 negara)
Baca juga: Kekurangan Bambu, Dua Panda di Kanada Tak Bisa Pulang ke China Akibat Covid-19
Peringkat 11 (182 negara)
Peringkat 12 (179 negara)
Peringkat 13 (176 negara)
Peringkat 14 (175 negara)
Peringkat 15 (174 negara)
Peringkat 16 (173 negara)
Peringkat 17 (171 negara)
Peringkat 18 (169 negara)
Baca juga: Mengenal Istana Nurul Iman Brunei Darussalam, Istana Tinggal Terbesar di Dunia
Peringkat 19 (168 negara)
Peringkat 20 (166 negara)
Peringkat 21 (161 negara)
Peringkat 22 (160 negara)
Peringkat 23 (159 negara)
Peringkat 24 (157 negara)
Peringkat 25 (155 negara)
Peringkat 26 (154 negara)
Peringkat 27 (152 negara)
Peringkat 28 (151 negara)
Baca juga: Pariwisata Halal di Taiwan, Ini Bedanya Dulu dan Sekarang
Peringkat 29 (150 negara)
Peringkat 30 (146 negara)
Peringkat 31 (145 negara)
Peringkat 32 (144 negara)
Peringkat 33 (143 negara)
Peringkat 34 (142 negara)
Peringkat 35 (136 negara)
Peringkat 36 (135 negara)
Peringkat 37 (134 negara)
Peringkat 38 (133 negara)
Peringkat 39 (131 negara)
Baca juga: 7 Fakta Unik Serbia, Ada Salah Satu Kota Tertua di Eropa
Peringkat 40 (130 negara)
Peringkat 41 (129 negara)
Peringkat 42 (127 negara)
Peringkat 43 (126 negara)
Peringkat 44 (124 negara)
Peringkat 45 (123 negara)
Peringkat 46 (121 negara)
Peringkat 47 (120 negara)
Peringkat 48 (118 negara)
Peringkat 49 (117 negara)
Peringkat 50 (116 negara)
Peringkat 51 (115 negara)
Baca juga: 7 Oleh-oleh Khas Rusia, dari Selendang sampai Makanan Luar Angkasa
Peringkat 52 (111 negara)
Peringkat 53 (103 negara)
Peringkat 54 (101 negara)
Peringkat 55 (96 negara)
Peringkat 56 (94 negara)
Peringkat 57 (93 negara)
Peringkat 58 (89 negara)
Peringkat 59 (88 negara)
Peringkat 60 (87 negara)
Peringkat 61 (86 negara)
Peringkat 62 (85 negara)
Peringkat 63 (84 negara)
Peringkat 64 (83 negara)
Baca juga: Ada Turis Positif Covid-19, Seluruh TN di Thailand Batasi Kunjungan
Peringkat 65 (80 negara)
Peringkat 66 (79 negara)
Peringkat 67 (78 negara)
Peringkat 68 (77 negara)
Peringkat 69 (75 negara)
Peringkat 70 (74 negara)
Peringkat 71 (73 negara)
Peringkat 72 (72 negara)
Baca juga: Desa Wisata Anculai di Bintan, Salah Satu Desa Wisata Terbaik di Indonesia
Peringkat 73 (71 negara)
Peringkat 74 (68 negara)
Peringkat 75 (67 negara)
Peringkat 76 (66 negara)
Baca juga: Pernah Makan Cokelat Rasa Cerutu Kuba?
Peringkat 77 (65 negara)
Peringkat 78 (64 negara)
Peringkat 79 (63 negara)
Peringkat 80 (62 negara)
Peringkat 81 (61 negara)
Baca juga: Crash Landing On You Syuting di Ulaanbaatar Mongolia, Ini 5 Tempat Wisatanya
Peringkat 82 (60 negara)
Peringkat 83 (59 negara)
Peringkat 84 (58 negara)
Peringkat 85 (57 negara)
Baca juga: Kadispar Soal Penerbangan Langsung India-Bali: Banyak Turis India ke Bali
Peringkat 86 (56 negara)
Peringkat 87 (55 negara)
Peringkat 88 (54 negara)
Peringkat 89 (53 negara)
Peringkat 90 (51 negara)
Baca juga: 7 Aktivitas Favorit Turis di Bhutan
Peringkat 91 (50 negara)
Peringkat 92 (49 negara)
Peringkat 93 (48 negara)
Peringkat 94 (47 negara)
Peringkat 95 (46 negara)
Peringkat 96 (45 negara)
Peringkat 97 (44 negara)
Baca juga: Pulau Paling Berbahaya di Dunia, Salah Satunya Ada di Myanmar
Peringkat 98 (43 negara)
Peringkat 99 (42 negara)
Peringkat 100 (41 negara)
Peringkat 101 (40 negara)
Baca juga: Wonsan-Kalma Beach Resort, Kawasan Wisata Korea Utara Impian Kim Jong Un
Peringkat 102 (39 negara)
Peringkat 103 (38 negara)
Peringkat 104 (37 negara)
Peringkat 105 (34 negara)
Peringkat 106 (33 negara)
Peringkat 107 (32 negara)
Peringkat 108 (29 negara)
Peringkat 109 (28 negara)
Peringkat 110 (26 negara)