Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dieng Banjarnegara Siapkan Alur Wisatawan untuk Urai Kerumunan

Kompas.com - 27/04/2021, 15:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kawasan wisata di Dataran Tinggi Dieng bagian Kabupaten Banjarnegara merupakan seolah tidak pernah sepi dikunjungi wisatawan, khususnya saat akhir pekan atau libur panjang.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banjarnegara Agung Yusianto menuturkan, pihaknya telah menyiapkan skenario penguraian kerumunan wisatawan di sana saat momen libur lebaran 2021.

Adapun, persiapan tersebut tidak hanya sebagai antisipasi untuk menyambut wisatawan dari luar daerah pada 6-17 Mei 2021, juga untuk menyambut wisatawan lokal yang plesiran.

Baca juga: Larangan Mudik 2021, Sandiaga Ajak Masyarakat Dukung Wisata Lokal

“Obyek wisata yang paling banyak dikunjungi adalah Sikijang dari tujuh yang ada di kawasan Dieng. Nanti ada penambahan personel di pertigaan Candi Bima untuk atur dan komunikasi dengan petugas di tempat parkir Sikidang,” kata Agung, Senin (26/4/2021).

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan TNI/Polri, Dinas Kesehatan, Perhutani, serta perangkat desa setempat untuk hal tersebut.

Kawasan Candi Arjuna Dieng yang berselimut kabut pada Pagi Hari.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Kawasan Candi Arjuna Dieng yang berselimut kabut pada Pagi Hari.

Apabila area parkir tempat wisata tersebut penuh, tim yang sudah berjaga akan mengarahkan wisatawan ke tempat wisata lain di kawasan Dieng.

Namun jika kapasitas parkir tempat wisata tersebut sudah agak kosong, khususnya untuk kendaraan roda empat, wisatawan diizinkan berkunjung ke sana.

Selain alur kunjungan wisata, persiapan lain yang menurut Agung sudah mantap adalah penerapan protokol kesehatan.

Baca juga: 6 Telaga di Dieng, Cocok untuk Wisata Usai Dieng Culture Festival

“Masalah protokol kesehatan kita sudah tidak ada masalah. Tempat cuci tangan pakai sabun yang permanen sudah siap, alat ukur suhu tubuh juga, di Candi Arjuna pakai alat ukur digital. Siap semua dari sisi protokol kesehatan,” kata dia.

Kemudian, seluruh tempat wisata juga dibatasi kapasitasnya menjadi maksimal 30 persen. Jam operasional juga menjadi pukul 08.00-16.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com