Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/04/2021, 15:03 WIB

 

KOMPAS.com - Kawah Sileri di kawasan wisata Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah mengalami erupsi pada Kamis (29/4/2021) sekitar pukul 18.26 WIB.

Pengamat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Gunung Api Dieng, Surip, mengatakan bahwa Kawah Sileri hanya erupsi freatik biasa.

“Erupsi freatik biasa, tidak didahului gempa. Mengeluarkan material batu dan lumpur, gas tidak ada,” ujar dia kepada Kompas.com, Kamis.

Baca juga: Kawah Sileri Erupsi, Tempat Wisata di Dieng Banjarnegara Masih Buka

Adapun, muntahan material batu meluncur hingga jarak antara 100-200 meter. Sementara itu, material lumpur meluncur hingga lebih kurang 400 meter.

Pada Kamis, Surip mengatakan bahwa jarak aman Kawah Sileri adalah 200 meter dari bibir kawah. Namun sejak Jumat (30/4/2021), jarak aman ditingkatkan menjadi radius 500 meter.

“Masyarakat tidak perlu panik dan mematuhi peraturan yang ditetapkan. Rekomendasi jarak aman 200 meter dari kawah,” kata Surip.

Apakah Kawah Sileri termasuk tempat wisata?

Saat berbicara tentang kawah dan Dieng, mungkin sebagian orang langsung ingat akan Kawah Sikidang. Mereka mungkin akan mengira bahwa Kawah Sileri juga dijadikan sebagai tempat wisata.

Kendati demikian, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Banjarnegara Agung Yusianto mengatakan bahwa Kawah Sileri bukan tempat wisata.

Baca juga: Seharian Wisata di Dieng Banjarnegara, Bisa ke Mana Saja?

“Boleh dikunjungi, cuma secara struktur kurang menarik (untuk jadi tempat wisata). Jadi itu istilahnya, air mendidihnya kurang kelihatan,” kata dia, Jumat.

Meski begitu, selama ini tidak ada larangan bagi wisatawan untuk berkunjung ke sana dan melihat seperti apa bentuk Kawah Sileri walau mereka wajib mematuhi aturan.

Kondisi Kawah Sileri di Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah pasca-erupsi freatik pada, Minggu (1/4/2018).KOMPAS.com/Iqbal Fahmi Kondisi Kawah Sileri di Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah pasca-erupsi freatik pada, Minggu (1/4/2018).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

4 Tips ke Pameran Perlengkapan Outdoor INDOFEST 2023, Datang Pagi Hari

4 Tips ke Pameran Perlengkapan Outdoor INDOFEST 2023, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Apa Itu Penyakralan Air Berkah dalam Perayaan Waisak?

Apa Itu Penyakralan Air Berkah dalam Perayaan Waisak?

Travel Update
Ramainya INDOFEST 2023, Pengunjung Sampai Harus Antre Masuk Toko

Ramainya INDOFEST 2023, Pengunjung Sampai Harus Antre Masuk Toko

Travel Update
Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut

Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut

Jalan Jalan
Desa Wisata Kreatif Terong, Punya Tempat Wisata Bekas Tambang Timah

Desa Wisata Kreatif Terong, Punya Tempat Wisata Bekas Tambang Timah

Jalan Jalan
10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits 

10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits 

Jalan Jalan
Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu

Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu

Travel Update
Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum

Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum

Travel Tips
Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023

Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023

Travel Update
Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Travel Update
4 Suku yang Menghuni Labuan Bajo, Ada yang Dijuluki Pengembara Laut

4 Suku yang Menghuni Labuan Bajo, Ada yang Dijuluki Pengembara Laut

Jalan Jalan
3 Pantai di Maluku yang Populer, Ada yang Pasirnya Terhalus di Asia Tenggara

3 Pantai di Maluku yang Populer, Ada yang Pasirnya Terhalus di Asia Tenggara

Jalan Jalan
Jepang Akan Longgarkan Syarat Jet Pribadi untuk Gaet Pelaku Perjalanan VIP

Jepang Akan Longgarkan Syarat Jet Pribadi untuk Gaet Pelaku Perjalanan VIP

Travel Update
Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Pantai Batu Barak Bali dan Rute Menuju ke Sana

Harga Tiket Masuk Pantai Batu Barak Bali dan Rute Menuju ke Sana

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+