Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap-siap, Kuota Pendakian Gunung Semeru Buka Lagi

Kompas.com - 19/05/2021, 10:06 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kuota pendakian Gunung Semeru sudah dibuka lagi oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).

“Akhirnya link booking online semeru sudah dibuka nih. Nah... Siapa nih yang sudah nyiapin tanggal buat mendaki?” seperti yang tertera dalam salah satu unggahan akun Instagram @bbtnbromotenggersemeru, Selasa (18/5/2021).

Kendati pemesanan daring pendakian Gunung Semeru sudah dibuka lagi, namun pendakian tetap baru bisa dilakukan pada 24 Mei 2021.

Sebab, pihak TNBTS masih menutup pendakian gunung tersebut pada 13-23 Mei. Hal ini dikonfirmasi oleh Humas Balai Besar TNBTS Sarif Hidayat yang akrab disapa Ayip.

"Iya betul (pendakian resmi dimulai 24 Mei)," kata dia, Selasa.

Baca juga: Cara Reschedule Pendakian Gunung Semeru

Saat pembukaan pendakian nanti, kuota pendakian Gunung Semeru yang baru langsung diberlakukan. Adapun, pihak TNBTS menaikkan kuota menjadi 50 persen atau 300 orang per hari.

Dalam unggahan tersebut, dikatakan bahwa kuota dibagi menjadi dua yakni 130 orang per hari untuk kuota pendakian reguler dan 170 orang per hari untuk pendakian yang dijadwalkan ulang.

“Pembukaan kuota pendakian dilakukan secara berkala setiap satu bulan sekali, selambat-lambatnya satu minggu sebelum pergantian bulan,” tulis akun Instagram tersebut.

Baca juga: Sempat Diterjang Lahar Dingin Semeru, Air Terjun Tumpak Sewu Tetap Buka

Untuk diketahui, pendakian Gunung Semeru sempat beberapa kali dihentikan sejak 2019. Pada saat itu, pendakian ditutup karena kebakaran hutan.

Sementara pada 2020, pendakian ditutup karena pandemi Covid-19 dan erupsi Gunung Semeru, dan pada 2021 ditutup karena kebijakan penutupan selama Hari Raya Idul Fitri.

KEINDAHAN ALAM INDONESIA - Puncak Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/9/2019). KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO KEINDAHAN ALAM INDONESIA - Puncak Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/9/2019).

Ditutup selama lebaran

Melansir Kompas.com, Selasa (11/5/2021), Ayip mengatakan, pihaknya akhirnya memutuskan untuk menutup wisata Bromo dan pendakian Gunung Semeru.

Pada saat itu, Ayip mengatakan bahwa penutupan merujuk pada sejumlah arahan termasuk Surat Edaran (SE) dari Bupati Probolinggo dan Bupati Lumajang.

“Ini dinamika di lapangan,” kata Ayip.

Baca juga: Seri Jejak Pendaki Semeru: Melewati Jalur Berdebu Menuju Ranukumbolo

Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Ayip, penutupan mengacu pada Surat Pengumuman Balai Besar TNBTS Nomor PG.12/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/5/2021.

Surat pengumuman yang ditandatangani oleh Plt. Kepala Balai Besar TNBTS Novita Kusuma Wardani, Senin, tentang Penutupan Sementara Obyek Wisata di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Dalam surat tersebut, disebutkan bahwa surat pengumuman mengacu pada SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 dan Addendum-nya.

Ada juga SE Bupati Probolinggo Nomor 556/356/426.118/2021, SE Bupati Lumajang Nomor 556/1052/427.1/2021, serta Telegram Kapolri Nomor STR/336/4/PAM.3.2./2021.

Baca juga: 3 Tempat Lihat Embun Es di Gunung Semeru dan Bromo

Surat pengumuman tersebut menyatakan, seluruh obyek wisata dalam kawasan TNBTS ditutup untuk aktivitas wisata dan kegiatan lainnya mulai 13 Mei pukul 00:00 WIB hingga 23 Mei pukul 23:59 WIB.

Untuk SE Bupati Probolinggo, poin nomor 1 menegaskan bahwa seluruh obyek wisata di Kabupaten Probolinggo ditutup pada periode yang sama.

Sama halnya dengan SE Bupati Probolinggo, SE Bupati Lumajang pada poin nomor 2 juga menyatakan periode penutupan yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com