KOMPAS.com – Sebuah distrik tertua di Hong Kong bernama Old Town Central dipenuhi oleh banyak karya seni Instagrammable yang dapat ditemui di setiap sudutnya.
Pemandu acara Arts in Hong Kong, perhelatan seni dan budaya dari Hong Kong Tourism Board, Alexandra Unrein mengatakan, distrik tersebut sebenarnya lebih dikenal sebagai hub bisnis dan keuangan.
Baca juga: Salah Satu Museum Kontemporer Terbesar di Dunia Ada di Hong Kong
“Namun kamu juga bisa menemukan banyak sekali seni di sini. Seperti galeri-galeri kecil yang menarik, dan seni jalanan yang dapat dilihat di dinding dan di seluruh Old Town Central,” ujar dia, Kamis (20/5/2021).
Salah satu karya seni yang menarik adalah sebuah karya hitam dan putih bernama The Treasure dari seorang seniman dan kaligrafer lokal.
Unrein menuturkan, seniman tersebut memberi nama The Treasure karena karyanya menggambarkan sebuah peta harta karun yang lengkap dengan lukisan jangkar dan mata angin.
Baca juga: 3 Kuil Populer yang Dikunjungi Warga Hong Kong Saat Imlek
Berjalan sedikit ke bawah, tepat di samping The Treasure merupakan mural hitam dan putih tipe line art yang menggambarkan seekor macan tutul salju.
“Karya ini dibuat oleh seniman lokal yang membuat karya seni hanya menggunakan spidol hitam,” jelas dia.
Selain dipenuhi karya seni para seniman lokal, Unrein mengungkapkan bahwa Old Town Central juga memiliki sebuah karya seni dari seorang seniman internasional terkenal bernama Invader.
Adapun, karya Invader yang merupakan mural dari sebuah naga tipe 8-bit dapat dilihat dekat dua mural sebelumnya.
“Sedikit yang diketahui tentang Invader. Namun, dia terinspirasi dari sebuah permainan klasik bernama Space Invader. Dia mengubah gambar 8-bit menjadi kenyataan,” jelas Unrein.
Baca juga: Upper Lascar Row di Hong Kong Disebut Cat Street, Mengapa?
Lebih lanjut, Invader sudah berkunjung ke lebih dari 80 kota di dunia untuk memamerkan seni jalanannya yang terbilang cukup khas.
Bahkan, tutur Unrein, Invader sudah beberapa kali berkunjung ke Hong Kong. Melansir Harbourcity.com.hk, dia biasanya mulai menggabar pada malam hari dan menyembunyikan wajahnya dengan masker.
Situs tersebut menyebutkan, Invader sudah berkunjung ke Hong Kong sejak 2001. Tidak heran jika karyanya dapat dilihat di sejumlah titik di kota tersebut. Salah satunya di sebuah bangunan yang menghadap langsung ke Victoria Harbour.
Menurut keterangan pers yang Kompas.com terima, Kamis, Old Town Central memiliki jalanan terjal dan gang tersembunyi di area Central dan Sheung Wan.
Di sana, wisatawan dapat melihat perpaduan yang sangat kontras antara seni dengan sentuhan Timur dan Barat. Mereka dapat melihat bagaimana kuatnya pengaruh tradisional dan modern pada seni di Hong Kong.
Baca juga: 6 Fakta Unik Man Mo Temple di Hong Kong, Tempat Berdoa agar Hasil Ujian Bagus
Saat berwisata ke sana, suasana yang beragam dan dinamis akan langsung menyambut para pelancong. Suasana tersebut juga mencerminkan keragaman dan semangat hidup masyarakat Hong Kong.
Di jalan raya distrik, wisatawan dapat menikmati kreativitas para seniman lokal dan internasional yang bisa dijumpai hampir di setiap sudut.
Baik itu di antara jalan utama yang sibuk, dinding toko antik tradisional, hingga restoran, mural-mural yang menarik perhatian dapat dengan mudah ditemui wisatawan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.