4. Minimal pakai sendal gunung
Meski tepian Sungai Ciliwung pada titik pertama dipenuhi batuan besar, masih ada kemungkinan seseorang akan tergelincir saat menapakkan kaki di atas batu yang basah.
Baca juga: Mengenal Padusan, Tradisi Ramadan Warga Jakarta di Kali Ciliwung Era 70an
Untuk menghindari hal tersebut, ada baiknya kamu memakai sendal gunung dan bukan sendal biasa.
Hal yang sama juga perlu dilakukan saat mengunjungi titik kedua tepian Sungai Ciliwung. Sebab, kamu akan berdiri di area penuh lumut yang licin.
5. Pakai celana atau baju lengan panjang
Jika ingin bermain air di titik pertama tepian Sungai Ciliwung, kamu bisa memakai celana pendek agar tidak basah. Namun hal tersebut bisa disesuaikan.
Sementara untuk baju, ada baiknya kamu memakai yang berlengan panjang jika tidak ingin digigit nyamuk atau serangga lainnya saat mengunjungi titik kedua tepian sungai.
Baca juga: Sungai Ciliwung, Tempat Peradaban Tertua dalam Sejarah Jakarta
Sebab, kamu akan melewati hutan lebat dan berhenti di area yang dipenuhi pepohonan rindang.