"Ini memang di satu sisi merupakan salah satu pemecahan kunjungan. Kalau sekarang di Penanjakan itu bisa dibilang sudah overload," ujar Novita.
Diharapkan dengan adanya jembatan kaca itu bisa menyajikan atraksi dan lokasi berbeda untuk melihat keindahan Gunung Bromo.
Ketika perencanaan pembangunan kaca di daerah Kabupaten Probolinggo itu sudah matang, Pemerintah Kabupaten Malang juga tertarik dan mengajukan pembangunan yang sama ke Kementerian PUPR.
Meski begitu, Novita belum mengetahui konsep jembatan kaca yang diajukan di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru bagian Kabupaten Malang.
"Kemudian ketika ada pembangunan di Probolinggo itu rupanya Pemerintah Kabupaten Malang pun tertarik untuk membuat proyek serupa di Kabupaten Malang sehingga kemudian mengusulkan ke Kementerian PUPR," tutur Novita.
Baca juga: Aturan Booking Online Wisata Gunung Bromo yang Buka Senin 24 Mei 2021
Mengenai hal itu, pihaknya tidak berwenang menjawab karena kebijakan ada di Kementerian PUPR apakah akan membuat jembatan serupa atau dengan konsep berbeda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.