Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Phuket Sambut Wisatawan Asing 1 Juli 2021, Apa yang Harus Disiapkan?

Kompas.com - 09/06/2021, 14:34 WIB
Desy Kristi Yanti,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

  • Anak-anak di bawah usia 6 tahun hanya boleh bepergian dengan orang tua atau wali masing-masing yang telah divaksinasi.
  • Apabila orang tua atau walinya kedapatan terpapar Covid-19, maka anak-anak akan ditempatkan di ruang isolasi selama 14 hari.

Visa dan sertifikat masuk

  • Setiap wisatawan harus mendapatkan Certificate of Entry (COE) yang bisa didapat melalui https://coethailand.mfa.go.th/. Cek situs ini untuk melihat dokumen yang diperlukan.
  • Kedutaan atau Konsulat Jenderal membutuhkan waktu 3 hari kerja untuk memproses aplikasi.
  • Wisatawan yang mengajukan sertifikat tersebut dapat memeriksa hasil aplikasi di situs yang tertera.

Baca juga: Kenapa Bandara di Thailand Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19?

Asuransi

  • Para turis asing yang ingin berkunjung ke Thailand harus memiliki asuransi yang mampu menanggung biaya pengobatan terkait dengan Covid-19 maupun pengobatan lainnya.
  • Adapun, jumlah pertanggungan minimum adalah 100.000 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 1.426.765.000. Asuransi harus mencakup total durasi tinggal di Thailand.

Vaksin

  • Wisatawan asing dapat memasuki kawasan Phuket jika sudah menerima salah satu vaksin yakni, vaksin yang disetujui WHO, vaksin yang disetujui oleh pemerintah masing-masing negara, vaksin yang disetujui FDA Thailand: AstraZeneca, Moderna, Johnson & Johnson, Sinovac Biotech, dan Sinopharm.
  • Rentang waktu vaksinasi adalah lebih dari 14 hari hingga 1 tahun sebelum memasuki Phuket. Bukti vaksinasi harus diserahkan saat mengajukan COE.

Maskapai penerbangan

  • Berikut 10 maskapai penerbangan yang membuka penerbangan langsung ke Phuket yakni, THAI Airways, Singapore Airlines, Emirates, Qatar Airways, Hongkong Airlines, EVA Air, Korean Air, Jinair, Cathay Pacific, KLM.
  • Perlu diketahui bahwa beberapa maskapai penerbangan tidak dapat beroperasi ke negara asal kamu untuk kepulangan.

Baca juga: Istana Raja Thailand Ditutup Sementara Akibat Kasus Covid-19

SHA & SHA Plus

  • SHA adalah sertifikasi untuk tempat-tempat yang memenuhi standar dasar kebersihan dan keamanan, kesehatan untuk produk dan layanan mereka sesuai dengan langkah-langkah nasional dalam mencegah penyebaran Covid-19.
  • Sementara SHA Plus+ adalah sertifikasi bagi perusahaan/perorangan yang telah menerima sertifikat SHA dan 70 persen tenaga kerjanya telah divaksinasi.

Aturan selama berada di Phuket

  • Pengunjung dapat pergi ke mana saja saat berada di Phuket. Tetapi harus mengikuti tindakan pencegahan DMHTTA, yakni menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, pemeriksaan suhu, tes Covid-19, dan menggunakan aplikasi untuk melacak (Thailand Chana dan Mor Chana).

Akomodasi

  • Para pengunjung wajib memesan hotel yang sudah bersertifikat SHA Plus di Phuket selama 14 hari pertama.
  • Tinggal di rumah pribadi atau kondominium tidak diperbolehkan pada 14 malam pertama untuk tujuan pengendalian Covid-19. Kecuali tempat tinggal atau kondominium tersebut memiliki sertifikat SHA Plus.

Tes Covid-19 

  • Setiap rumah sakit di Phuket dapat menyediakan layanan tes RT-PCR. Biaya tes Covid-19 RT-PCR berkisar 2.500-4.000 Baht atau sekitar Rp 1,1 juta - Rp 1,8 juta per orang. 
  • Tes rapid tersedia di rumah sakit, klinik, dan laboratorium swasta di Phuket. Biayanya berkisar antara 450-1.000 Baht per orang atau sekitar Rp 206.198 - Rp 458.218.
  • Biaya tes Covid-19 ditanggung sendiri oleh wisatawan.

Baca juga: Ngabuburit, Virtual Tour Gratis ke 5 Tempat Wisata di Thailand

Tur dan wisata

  • Pengunjung disarankan hanya memesan paket wisata dengan perusahaan bersertifikat SHA Plus. Pada 5 hari pertama mereka hanya diperbolehkan mengunjungi pulau-pulau di Phuket, yaitu Ko Racha, Ko Naka, Coral Island, dan Ko Khai.
  • Sementara jika ingin berkunjung ke Ko Phi Phi, Ko Yao, dan Phang Nga Bay pengunjung harus melakukan tes rapid pada hari kelima sebelum ke tempat-tempat tersebut. Karena pulau tersebut bukan bagian dari porvinsi Phuket.

Transportasi dan restoran

  • Pengunjung disarankan untuk mengunjungi restoran yang sudah bersertifikat SHA Plus untuk keselamatan. Namun, bisa juga bersantap di restoran yang tidak bersertifikat.
  • Sementara untuk taksi dan transportasi, disarankan untuk memilih layanan transportasi yang sudah bersertifikat SHA Plus. Bisa juga menggunakan non-SHA Plus.

Perjalanan domestik 

  • Setelah menghabiskan 14 hari di Phuket dan tidak terdeteksi adanya Covid-19, wisatawan dapat berwisata ke daerah lain di Thailand. Dengan syarat mengikuti aturan masing-masing provinsi.

Baca juga: 5 Wisata Pulau Menarik di Thailand yang Wajib Dikunjungi

Phuket Sandbox

  • Berlaku untuk anak di bawah usia 6 tahun yang bepergian dengan orang tua atau wali yang divaksinasi lengkap.
  • Berlaku untuk anak-anak berusia antara 6 dan 18 tahun yang bepergian dengan orang tua atau wali yang divaksinasi lengkap, Namun, mereka harus mengikuti tes Covid-19 pada saat kedatangan dengan biaya sendiri.
  • Semua wisatawan kedatangan internasional harus sepenuhnya menerima vaksin Covid-19  yang terdaftar di Kementerian Kesehatan atau disetujui oleh WHO. 
  • Semua pendatang wajib mengunduh aplikasi ThailandPlus di ponsel masing-masing, dan tetap mengaktifkan aplikasi sepanjang waktu. Baik itu saat mereka pindah ke lokasi berbeda di sekitar Phuket.
  • Semua kedatangan wajib untuk tinggal di akomodasi yang sudah memiliki sertifikasi SHA Plus selama 14 malam, dan setelah itu akan diizinkan melakukan perjalanan untuk mengunjungi tujuan Thailand lainnya.
  • Seluruh rangkaian tes Covid-19 harus mengikuti pedoman dari Kementerian Kesehatan.
  • Wisatawan diperbolehkan untuk melakukan kegiatan wisata dengan syarat tetap melakukan protokol kesehatan secara ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19. Seperti, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, cek suhu, tes covid-19, dan aplikasi pelacakan (Thai Chana dan Mor Chana).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com