Sesampainya di sanggar musik, para wisatawan akan diajari bagaimana cara memainkan alat musik gamelan dengan benar. Adapun, yang mengajari mereka merupakan anggota dari komunitas lokal Desa Wisata Candirejo.
Malam hari: Bermalam di homestay
Setelah puas belajar bermain alat musik gamelan, pemandu akan membawa wisatawan untuk pulang dan beristirahat di homestay.
Homestay di Desa Wisata Candirejo ada empat. Ada homestay yang memang sudah ada sejak awal desa wisata dirintis. Di homestay ini, kamu akan tinggal bersama pemilik rumah.
Harganya berkisar antara Rp 200.000-Rp 250.000. Dengan harga tersebut, kamu baru mendapatkan fasilitas berupa kamar, dan kamar mandi yang digunakan bersamaan dengan pemilik rumah.
Urusan makan tidak perlu khawatir. Pemilik rumah juga akan menyuguhkan sarapan dan makam malam bersama.
Baca juga: 4 Pilihan Tempat Menginap di Desa Wisata Candirejo Magelang
Kalau kamu ingin penginapan dengan fasilitas yang lebih lengkap, bisa ambil tempat menginap di balkondes. Penginapan ini merupakan program dari CSR BUMN. Lokasinya ada di Dusun Sangen, di Desa Wisata Candirejo.
Harganya Rp 500.000. Fasilitas dari CSR sudah meliputi pendingin ruangan, kamar mandi dalam, toilet, televisi, dan teras untuk tempat bersantai.
Pagi hari: Offroad ke Bukit Menoreh
Saat pagi buta, para wisatawan bisa merasakan sensasi perjalanan offroad naik mobil jip ke kawasan Bukit Menoreh. Sesampainya di sana kamu bisa menyaksikan pemandangan matahari terbit yang indah.
Selesai menyaksikan momen sunrise kamu bisa berswafoto di salah satu ikon yang ada di kawasan tersebut yakni, Watu Kendil.
Watu Kendil merupakan sebuah batu besar berbentuk persegi dengan tinggi sekitar tujuh meter. Letaknya ada di bibir jurang perbukitan Menoreh atau sekitar dua meter dari kantor kepala Desa Wisata Candirejo.
Baca juga: 8 Paket Wisata Desa Wisata Candirejo Magelang, Harga Mulai Rp 100 Ribu
Setelah berswafoto, pemandu akan mengajak para wisatawan untuk berhenti sejenak di Gardu pandang atau gazebo untuk berganti kendaraan dengan sepeda atau dokar.
Siang hari: Jelajah kawasan Desa Wisata Candirejo
Desa Wisata Candirejo masih mempertahankan keasrian alam pedesaannya. Pengunjung dapat menjelajah naik andong atau bersepeda. Perjalanan bisa dilakukan satu sampai dua jam.
Waktu menjelajahi desa, pengunjung berkesempatan untuk mendapatkan pengalaman baru tentang aktivitas warga lokal sehari-hari.
Baca juga: Sejarah Desa Wisata Candirejo Magelang, Dulu Termasuk Desa Miskin
Mulai dari menyaksikan kesenian, budaya memasak, adat istiadat, sistem pertanian, mengunjungi industri rumah tangga dan melihat kerajinan tangan yang dibuat warga sekitar, hingga menyusuri titik pertemuan tiga sungai di sana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.