Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Boyolali Tutup Sementara, Restoran dan Kafe Masih Buka, tapi...

Kompas.com - 22/06/2021, 17:30 WIB
Desy Kristi Yanti,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pembkab) Boyolali tetap mengizinkan usaha pariwisata restoran, kafe, hingga tempat karaoke tetap dibuka, meski semua tempat wisata di Boyolali ditutup sementara.

Kebijakan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Boyolali Susilo Hartono.

Baca juga: Tempat Wisata di Boyolali Diminta Tutup Sementara

Ia mengatakan bahwa kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Bupati Boyolali Nomor 300/1949/5.5/2021.

SE tersebut berisi tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Boyolali.

"Yang ditutup hanya destinasi wisata, kafe dan restoran masih bisa beroperasi dengan menaati SE bupati tentang PPKM," ujar Susilo saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (22/6/2021).

Penginapan dan restoran Omah Kita di Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.dok. Instagram @omahkita_selo Penginapan dan restoran Omah Kita di Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Dalam SE tersebut kebijakan tentang operasional usaha pariwisata lainnya diatur dalam poin 10f, sebagai berikut:

1. Kegiatan restoran/rumah makan/kafe (makan/minum di tempat) sebesar 50 persen dan untuk layanan makanan melalui pesan-antar/dibawa pulang sampai dengan pukul 21:00 WIB dengan penerapan protokol kesehatan lebih ketat.

2. Jam operasional untuk pusat perbelanjaan/super market/mini market sampai dengan pukul 21:00 WIB dengan penerapan protokol kesehatan lebih ketat.

3. jam operasional angkringan/pedagang kaki lima (PKL) sampai dengan pukul 21:00 WIB dengan penerapan protokol kesehatan secara lebih ketat.

4. Destinasi wisata dan sarana penunjang lainnya diberlakukan:

  • Pembatasan jumlah pengunjung maksimal 50 persen dari kapasitas normal dan jam operasional sampai dengan pukul 16:00 WIB dengan penerapan protokol kesehatan diperketat.
  • Usaha pariwisata lainnya seperti tempat hiburan, karaoke, warnet, game online, tempat olah raga dan kegiatan usaha sejenis lainnya dibatasi jam operasional sampai dengan pukul 21:00 WIB dan pembatasan jumlah pengunjung maksimal 50 persen dari kapasitas normal dengan memperketat penerapan protokol.

Baca juga: Kebun Raya Indrokilo Boyolali Buka Lagi, tetapi Tutup Saat Akhir Pekan

5. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Boyolali dan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Boyolali agar:

  • Memerintahkan pengelola/penanggungjawab usaha untuk membentuk dan mengoptimalkan fungsi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada unit usahanya dalam penerapan disiplin protokol lebih ketat.
  • Melakukan monitoring dan pengawasan secara lebih intensif untuk memastikan kebutuhan pelaku/pengelola usaha sebagaimana dimaksud dalam huruf f poin 1-4 dalam menerapkan kapasitas, jam operasional, dan penerapan protokol kesehatan yang hasilnya menjadi dasar pembinaan bagi pelau/pengelola usaha.

Adapun Boyolali memiliki banyak kafe yang masih buka hingga saat ini. Di antaranya DeSeloKaton, Omah Kita Selo, Kedai Merapi Selo, AA Cafe, Agro Laro.

Baca juga: DeSeloKaton Boyolali, Kafe dengan Panorama Gunung Merapi dan Merbabu

Tidak hanya itu, ada juga Kafe Damandiri, Omah Jadah Mbah Rubi, Nuansa Bening, Kadung Tresno Kopi, dan lainnya.

Tempat wisata di Boyolali diminta tutup sementara

Taman Paku di Kebun Raya Indrokilo, Boyolali.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Taman Paku di Kebun Raya Indrokilo, Boyolali.

Melansir dari Kompas.com, Senin (21/6/2021), Pemekab Boyolali memutuskan untuk menutup semua tempat wisata di Boyolali.

Pentupan sementara tempat wisata di Boyolali tertuang dalam Addendum Surat Edaran (SE) Bupati Boyolali Nomor 300/1986/5.5/2021.

Baca juga: Pemkab Boyolali Larang Tradisi Padusan Tahun Ini untuk Cegah Kerumunan

SE tersebut berisi tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Coronavirus Disease 2019 Tingkat Desa dan Kelurahan untuk Pengendalian Penyebaran Coronavirus Disease 2019 di Kabupaten Boyolali.

Baca juga: Brown Canyon Boyolali, Bisa Berburu Foto Instagramable dan Bersepeda

Salah satu poin SE tersebut adalah ketentuan angka 10 huruf f angka 4 (huruf a) yang berisi tentang penutupan semua tempat wisata di Kabupaten Boyolali.

“Penyelenggara destinasi wisata milik pemerintah maupun swasta ditutup sementara sampai dengan ditetapkannya ketentuan dapat dibukanya kembali destinasi wisata di Kabupaten Boyolali,” tulis poin dalam SE tersebut.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenparekraf Tanggapi Turis Indonesia yang Rusak Pohon Sakura di Jepang

Kemenparekraf Tanggapi Turis Indonesia yang Rusak Pohon Sakura di Jepang

Travel Update
Aktivis Mogok Makan di Spanyol, Bentuk Protes Pembangunan Pariwisata

Aktivis Mogok Makan di Spanyol, Bentuk Protes Pembangunan Pariwisata

Travel Update
5 Tempat Wisata Dekat Masjid Al-Jabbar, Ada Mal dan Tempat Piknik

5 Tempat Wisata Dekat Masjid Al-Jabbar, Ada Mal dan Tempat Piknik

Jalan Jalan
5 Syarat Mendaki Gunung Rinjani, Pastikan Bawa E-Ticket

5 Syarat Mendaki Gunung Rinjani, Pastikan Bawa E-Ticket

Travel Tips
3 Tips Ikut Open Trip Pendakian Gunung Rinjani biar Tidak Zonk

3 Tips Ikut Open Trip Pendakian Gunung Rinjani biar Tidak Zonk

Travel Tips
Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Travel Update
Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Travel Update
Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Travel Update
Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Travel Update
Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Jalan Jalan
Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Travel Update
4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

Hotel Story
Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Travel Tips
Promo Kereta Api Mudik Belakangan Ekstra Hemat, Bayar Tiket 80 Persen

Promo Kereta Api Mudik Belakangan Ekstra Hemat, Bayar Tiket 80 Persen

Travel Update
4 Wisata Hutan Pinus di Bantul Yogyakarta

4 Wisata Hutan Pinus di Bantul Yogyakarta

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com