Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Finlandia Longgarkan Pembatasan untuk Turis yang Sudah Divaksin

Kompas.com - 09/07/2021, 21:14 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.comFinlandia akan mengizinkan wisatawan yang telah divaksinasi Covid-19 lengkap untuk berkunjung tanpa dites atau karantina wajib mulai 12 Juli 2021.

Melansir Lonely Planet, Rabu (7/7/2021), wisatawan perlu menunjukkan bukti vaksinasi Covid-19 jika ingin melewati pembatasan tersebut.

Baca juga: 5 Aktivitas Wisata yang Bisa Dilakukan di Finlandia

Adapun, bukti vaksinasi yang ditunjukkan setibanya di Finlandia dapat berupa sertifikat digital Covid-19 Uni Eropa atau sertifikat kesehatan yang telah disetujui.

Untuk vaksin Covid-19, saat ini Kementerian Kesehatan Finlandia hanya menyetujui Pfizer, Moderna, AstraZeneca, Johnson & Johnson, Sinopharm, Covishield, dan CoronaVac.

Mereka yang baru mendapatkan dosis pertama tetap bisa berkunjung ke sana. Namun, para wisatawan wajib melakukan tes Covid-19 dalam waktu 72 jam setelah keberangkatan.

Sementara itu, wisatawan yang belum divaksin juga dapat berkunjung. Hanya saja, mereka harus melakukan tes Covid-19 sebelum keberangkatan dan setibanya di Finlandia.

Baca juga: Ini yang Sebabkan Finlandia Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia

Wisatawan yang dapat membuktikan bahwa mereka telah terkena Covid-19 dalam enam bulan terakhir, dan telah pulih dari virus tersebut diizinkan berkunjung tanpa tes Covid-19.

Kebijakan akan ditinjau secara berkala

Ilustrasi Finlandia - Pemandangan Kota Savonlinna.SHUTTERSTOCK/Vitaly Titov Ilustrasi Finlandia - Pemandangan Kota Savonlinna.

Kebijakan tersebut akan ditinjau setiap dua minggu, dan berlaku untuk pelancong yang bepergian dari negara-negara Uni Eropa dan area Schengen.

Namun, pelancong dari negara di luar wilayah tersebut juga dapat berkunjung dengan catatan bahwa negara keberangkatan diklasifikasikan sebagai negara berisiko rendah Covid-19.

Adapun, beberapa negara yang masuk dalam klasifikasi tersebut termasuk Australia, Hong Kong, Israel, China, Malta, Polandia, Selandia Baru, dan Singapura.

Baca juga: Ketemu Sate Kambing di Helsinki

Sementara itu, wisatawan lain, termasuk dari Amerika dan Inggris, harus dites untuk Covid-19 segera setibanya di Finlandia. Mereka juga harus isolasi mandiri dan melakukan tes kedua antara tiga sampai lima hari setelah kedatangan. 

Pemerintah Finlandia mengumumkan, Selasa (6/7/2021), mereka melonggarkan pembatasan perjalanan setelah lebih dari setahun mengetatkan perbatasan dan kontrol domestik untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Sejumlah hotel dan atraksi wisata di Finlandia telah dibuka. Sementara, restoran, kafe, dan bar juga telah membuka layanan dalam dan luar ruangan.

Secara umum, beragam jenis tempat makan tersebut dapat buka hingga tengah malam. Namun, waktu operasional bervariasi berdasarkan wilayah dengan pembatasan lokal.

Baca juga: Piknik Massal di Taman Kaivopuisto dan Cerita Kebersamaan Warga Helsinki

Reuters melaporkan, infeksi Covid-19 tengah meningkat di Finlandia dalam beberapa pekan terakhir. Namun, negara tersebut tetap menjadi negara yang paling sedikit terdampak Covid-19.

Menurut Kementerian Kesehatan Finlandia, sebanyak 60 persen orang dewasa yang memenuhi syarat telah menerima vaksin dosis pertama mereka. Sementara itu, 21,4 persen telah menerima dosis kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com