KOMPAS.com – Penumpang yang hendak berangkat dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai diwajibkan mengunduh aplikasi PeduliLindungi yang tersedia di Play Store dan App Store sejak Selasa (13/7/2021).
Menurut keterangan pers yang Kompas.com terima, Rabu (14/7/2021), hal tersebut lantaran PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I mulai melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan integrasi dokumen kesehatan lewat aplikasi tersebut.
Baca juga: Aturan Naik Pesawat Saat PPKM Darurat, Bawa Kartu Vaksin dalam Bentuk Digital
“Mulai 13 Juli hari ini, di salah satu bandara yang kami kelola yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, mulai dilakukan pemeriksaan dokumen kesehatan calon pelaku perjalanan udara yang terintegrasi ke dalam aplikasi PeduliLindungi,” kata Direktur Utama PT AP I Faik Fahmi.
Adapun, dokumen kesehatan pelaku perjalanan udara dari layanan kesehatan yang telah terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) lewat sistem New All Record (NAR) sudah terintegrasi ke dalam PeduliLindungi.
Bandara I Gusti Ngurah Rai dijadikan sebagai bandara percontohan dalam penerapan kebijakan tersebut. Implementasi kebijakan itu berdasarkan Surat Edaran (SE) Menkes.
Baca juga: Cara Cetak Kartu Vaksin Covid-19 untuk Naik Pesawat
Lebih tepatnya, SE Menkes Nomor HK.02.01/MENKES/847/2021 tentang Digitalisasi Dokumen Kesehatan Bagi Pengguna Transportasi Udara yang Terintegrasi dengan Aplikasi PeduliLindungi.
“Bersama Bandara Soekarno-Hatta, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara percontohan, atau pilot project dari penerapan kebijakan ini,” jelas Faik.
Terkait dokumen kesehatan yang terintegrasi ke dalam aplikasi tersebut, disebutkan bahwa salah satunya adalah surat keterangan hasil negatif tes PCR atau rapid antigen.
Ada juga sertifikat vakinasi Covid-19 dari calon penumpang pesawat udara yang dapat diakses lewat aplikasi tersebut.
Diberlakukannya kebijakan integrasi ini membuat dokumen kesehatan secara otomatis terunggah ke aplikasi tersebut. Selain itu, e-HAC juga telah terintegrasi di sana.
Baca juga: Syarat Naik Pesawat Terbaru, Hasil Tes Covid-19 Wajib dari 742 Lab yang Diakui Kemenkes
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.