KOMPAS.com – Jangan sembarangan menyentuh satwa saat liburan sepertinya memang harus dilakukan. Bisa jadi satwa itu berbahaya atau dilindungi.
Seperti yang dilakukan pasangan turis asal Lousiana, AS. Saat mereka berlibur ke Hawaii, turis perempuan menyentuh seekor anjing laut atau monk seal yang terancam punah.
Apa yang dilakukan perempuan itu pun diunggah di media sosial dan akhirnya viral. Tampak si perempuan yang berlari setelah menyentuh anjing laut karena anjing laut hendak menggigitnya.
Baca juga: Hawaii Cabut Aturan Pakai Masker di Luar Ruangan
Dilansir dari news.com.au, Sabtu (17/6/2021), kejadian itu terjadi pada Bulan Juni 2021 di salah satu pantai Hawaii, yakni Pantai Kuai.
Apa yang dilakukan turis itu ternyata melanggar hukum. Undung-undang negara bagian dan federal menyatakan bahwa menyentuh anjing laut langka itu adalah kejahatan.
Tidak main-main. Hukuman bagi pelanggar aturan tersebut bisa mendapat hukuman penjara hingga lima tahun dan denda 50.000 dollar AS.
Pihak berwenang dari Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional juga telah bertindak dan menghubungi pasangan itu.
Jumlah denda itu setara dengan sekitar Rp 724, 6 juta rupiah dengan kurs 1 dollar AS setara kurang-lebih Rp 14.000, Sabtu (17/7/2021).
Baca juga: Hawaii, Salah Satu Tempat Terbaik untuk Melihat Pelangi
Saat ini, diperkirakan ada 1.100 anjing laut langka tersebut yang tersebar di Kepulauan Hawaii Barat Laut dan 300 ada di Kepulauan Utama Hawaii.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.