Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waroeng Sangkar Aceh, Tempat Bersantap dengan Panorama Perbukitan

Kompas.com - 22/07/2021, 10:49 WIB
Masriadi ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

ACEH BESAR, KOMPAS.com – Semilir angin berembus pelan di atas perbukitan Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Rabu (21/7/2021).

Sejauh mata memandang, hamparan kebun durian dan kurma terlihat di atas perbukitan itu.

Di gerbang utamanya, tertulis nama Waroeng Sangkar. Itulah warung yang dibuka sejak Agustus 2020 lalu yang kini populer di kalangan wisatawan di Aceh.

Untuk menuju ke lokasi, gunakan jalan utama menuju Bandara Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar. Setelah itu, belok kanan, dan ikuti jalan lurus nan mulus itu.

Butuh waktu sekitar 30 menit dari pusat Kota Banda Aceh menuju Waroeng Sangkar.

Baca juga: Sedang Melintasi Jalan Lintas di Aceh Tamiang Ini, Jangan Lupa Beli Durian Sukarami

Selama perjalanan, wisatawan akan melewati Markas TNI AU Blang Bintang, Aceh Besar. Setelahnya, hamparan kebun kurma akan ditemukan di kanan dan kiri jalan. 

Jalanan kemudian mendaki dan menurun, namun mulus. Sehingga wisatawan harus menjaga kecepatan kendaraan, agar tidak tergelincir ke bibir jurang.

Kemudian di sisi kanan jalan akan terlihat pintu gerbang menuju Waroeng Sangkar. Letaknya sekitar 200 meter dari bibir jalan utama yang menghubungkan Aceh Besar dan Kabupaten Pidie itu.

Waroeng Sangkar di Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Rabu (21/7/2021)KOMPAS.COM/MASRIADI SAMBO Waroeng Sangkar di Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Rabu (21/7/2021)

“Silakan masuk, naiklah ke atas,” kata seorang pekerja di pos jaga pintu utama.

Bukit itu disulap menjadi lokasi Instagramable. Area parkirnya juga cukup luas.

Di waktu yang sama, tampak beberapa pekerja sedang berbenah membangun tambahan pondok.

Terdapat pondok kecil-kecil yang dipasang kain warna putih mirip kelambu, menambah kesan eksotis layaknya wisatawan sedang di pondok kebun.

Baca juga: Penganan Masa Lalu Aceh Eksis Kembali di Sebuah Kafe di Bireuen

Sang pemilik warung, Tomi, terlihat mempertimbangkan unsur estetis seluruh ornamen tempat ini. 

Misalnya, bangunan utama warung memiliki konsep rumah panggung. Lantai satu dijadikan sebagai tempat minum, sementara lantai dua dijadikan sebagai kantor. Pintu utama dibuat Instagramable, sehingga menjadi lokasi foto favorit para pengunjung.

Sekitar 90 persen bangunan menggunakan bahan kayu yang dipernis mengilap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com