Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Yasmina Hasni
Praktisi Parenting

Praktisi parenting. Co-founder Taman Main Petualang. Ibu dua anak.

Demi Piknik Anak Generasi Pandemi, Virtual Field Trip Bisa Jadi Solusi

Kompas.com - 23/07/2021, 14:17 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Iya, sepelik itu rasanya menjadi orangtua dari anak-anak kecil di era pandemi.

Virtual field trip sebagai solusi

Namun, kita manusia. Akan selalu ada cara untuk bertahan hidup. Hal utama yang dibutuhkan seorang manusia adalah koneksi. Bagi anak-anak, koneksi yang termudah adalah melalui interaksi.

Jika interaksi di kelas online pada umumnya tidak senyaman di sekolah biasa, mari kita cari cara lain untuk mereka berinteraksi dalam arena yang bukan sedang belajar di kelas.

Mari kita carikan anak-anak arena bermain, berinteraksi, dan bersenang-senang lewat jalan-jalan virtual. Salah satu yang tersedia bertepatan dengan Hari Anak Nasional pada tahun ini adalah virtual field trip alias jalan-jalan daring yang digelar komunitas Parenting is Easy.

Berlangsung pada 23-25 Juli 2021, namanya Festival Urang Ulin 2021. Ini adalah jalan-jalan virtual berkeliling Indonesia. Ada lima destinasi dijelajahi, yaitu Pulau Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, dan Papua.

Tidak hanya jalan-jalan, di setiap destinasi juga ada kegiatan workshop yang bermanfaat serta dihibur lagu-lagu dan dongeng dari para pendongeng terkenal. Pengisinya pun sama tenarnya.

Acara seperti ini bisa jadi adalah jawaban untuk harapan para orangtua di era pandemi yang serba terbatas. Anak-anak akan berkumpul bersama dan berinteraksi dengan host, pendongeng, pengisi workshop, dan teman-teman sebayanya.

Karena kita tidak sendiri...

Bukan tidak mungkin, pertemanan bisa dimulai dari perjalanan selama 90 menit keliling Pulau Sumatera, misalnya, dari Aceh sampai Lampung. Anak-anak juga bisa berkreasi bersama menggunakan kit yang lebih dulu dikirimkan ke rumah masing-masing.

Setidaknya, pada hari itu ia tak merasa sendiri. Karena, ada teman-teman, yang juga merasakan hal yang sama dan berbagi bahagia.

Pandemi harusnya tak membatasi. Pandemi akan membuat kita kuat dan terus mencari cara untuk mengatasi rasa sendiri.

Pandemi bukan berarti putus koneksi. Mungkin tidak ada jumpa dan interaksi, tapi koneksi hati bisa tetap terbangun dengan bantuan jejaring gawai.

Namun, jangan lupa, yang paling dibutuhkan anak justru peluk hangat, kecup, dan semangat yang datang dari orangtuanya.

Jadi tak ada salahnya jika virtual field trip juga dilakukan bersama ayah dan ibu. Kedekatan akan terus terbangun sebagai bekal menghadapi hari-hari selanjutnya.

Mari bersenang-senang, hayuk urang ulin!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com