Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Ende Akan Gelar Festival Kelimutu, Promosi Wisata dan Ekraf

Kompas.com - 02/08/2021, 11:11 WIB
Nansianus Taris,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

ENDE, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan menggelar Festival Kelimutu pada pertengahan Agustus 2021 ini.

"Saat ini kita sedang mempersiapkan segala sesuatu untuk keberlangsungan Festival Kelimutu. Rencananya akan digelar pada 14-16 Agustus mendatang," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ende Martinus Saban kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (2/8/2021).

Baca juga: Danau Kelimutu NTT Kembali Ditutup hingga 3 Agustus

Martinus menjelaskan, Festival Kelimutu merupakan event nasional tahunan yang sudah menjadi agenda rutin di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tahun 2021 pun masih diagendakan.

Festival itu, lanjut dia, digelar dalam rangka mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Ende.

"Dengan adanya Festival Kelimutu diharapkan bisa membangkitkan kembali pertumbuhan sektor pariwisata di Ende yang menurun akibat pandemi Covid-19," jelasnya.

Baca juga: Bukit Liaga Ende, Tempat Wisata dengan Spot Foto Latar Laut dan Bukit

Para pengunjung menikmati sunrise di puncak Danau Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Minggu (6/1/2019).KOMPAS.com/NANSIANUS TARIS Para pengunjung menikmati sunrise di puncak Danau Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Minggu (6/1/2019).

Baca juga: Hari Lahir Pancasila, Kisah Awalnya Ada di Taman Renungan Bung Karno Ende NTT

Selain itu, kata dia, festival tersebut juga digelar dalam rangka memperingati HUT ke-76 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021.

Martinus mengungkapkan, festival itu akan menawarkan tiga atraksi utama, yakni upacara adat Taga Kamba, Pati Ka Du'a Bapu Ata Mata, serta budaya.

Baca juga: Ragam Atraksi Wisata Ditawarkan di Ende

Selain itu juga akan ada acara yang berhubungan dengan kopi, musik, dan kuliner, demonstrasi pembuatan konten digital, serta berbagai atraksi lainnya.

"Karena pelaksananya di tengah pandemi Covid-19, maka pesertanya terbatas. Pelaksanaan festival harus mematuhi protokol kesehatan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com