Namun saat penutupan kedua ini, dampaknya cukup besar. Saat dibuka uji coba, pelaku wisata baru mulai bangkit dan pemasukan belum sepenuhnya normal, malah ditutup lagi.
Asti mengungkapkan jika Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berencana memberikan bantuan untuk memulihkan wisata Gunungkidul masuk di dalamnya. Dana yang disiapkan mencapai Rp 2,4 triliun.
Baca juga: PPKM Diperpanjang, Tempat Wisata di Gunungkidul Masih Tutup
Namun untuk jumlah sasaran hingga bentuknya seperti apa disebut masih dibahas.
"Pastinya bukan tunai, tapi diarahkan untuk kegiatan-kegiatan yang mendorong wisata lebih siap saat akan dibuka kembali," kata Asti.
Sebelumnya, Sekretaris Dnas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan bahwa pihaknya kemungkinan akan merevisi target kunjungan wisata.
Target kunjungan wisatawan pada 2021 awalnya mencapai 2,5 juta orang. Namun, adanya kebijakan PPKM Level 4 membuat revisi atas angka target kunjungan perlu dilakukan.
Meski demikian, pihaknya belum bisa memperkirakan di kisaran berapa penurunan angka target kunjungan tersebut.
Baca juga: Belum Dapat Bantuan Selama Tutup, Pelaku Wisata Gunungkidul Berharap Ada Solusi
Sebab diperlukan pembahasan dengan Sekretaris Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunungkidul.
"Revisi target kunjungan akan kami sesuaikan dengan APBD Perubahan," kata Harry.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.