Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam 1 Suro, Warga Masih Dilarang Masuk ke Wisata Pantai di Bantul

Kompas.com - 09/08/2021, 17:05 WIB
Markus Yuwono,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut 1 Suro dalam penanggalan Jawa atau 1 Muharram dalam tanggalan Islam, biasanya banyak kegiatan masyarakat di sekitar pantai selatan Bantul.

Namun karena masih dalam suasana pandemi dan PPKM Darurat seluruh kegiatan tersebut ditiadakan.

Kepala Seksi (Kasi) Promosi dan Pelayanan Informasi Wisata Dinas Pariwisata Bantul Markus Purnomo mengatakan, sebagian besar ritual menyambut 1 Suro biasanya memang berlangsung di kawasan wisata pantai selatan Bantul.

Baca juga: Gunung Lawu Bertabur Bunga dan Dupa Saat Malam 1 Suro

 

Saat ini, pantai selatan Bantul masih ditutup karena mengikuti aturan PPKM Level 4 yang rencananya selesai 9 Agustus 2021.

Ritual malam 1 Suro di pantai selatan Bantul

Adapun, kegiatan yang biasa dilakukan masyarakat saat malam 1 Suro, seperti di Pantai Parangtritis dan Pantai Parangkusumo adalah ritual oleh masing-masing orang.

Untuk pantai Samas ada kegiatan Mahesa Suro. Kemudian ada ritual sedekah yang dilakukan di Pantai Goa Cemara.

"Seluruh kegiatan ditiadakan. Hanya saja di pantai Samas, nanti malam ada doa bersama untuk kalangan sendiri," kata Ipung (panggilan akrab Markus) kepada Kompas.com, Senin (9/8/2021).

Puluhan Warga Gelar Labuhan di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta, Kamis (25/10/2018)Kompas.com/Markus Yuwono Puluhan Warga Gelar Labuhan di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta, Kamis (25/10/2018)

Untuk memastikan warga masyarakat tidak melaksanakan ritual di Pantai Pantai Parangkusumo, akan ada penjagaan dari petugas gabungan dari Dinas Pariwisata, Satpol PP, Dinas Perhubungan, TNI dan Polri di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Pantai Parangtritis.

Jika ada wisatawan atau warga yang akan melaksanakan ritual menyambut 1 Suro, mereka akan diputar balik oleh petugas.

"Untuk yang boleh lewat TPR hanyalah warga di sekitar Pantai Parangtritis," tutur Ipung.

Baca juga: Ritual Pencucian Keris saat Bulan Suro pada Masyarakat Jawa

Ipung mengatakan bahwa kegiatan ritual lainnya kemungkinan masih dilaksanakan, tetapi hanya dari kalangan internal.

Beberapa di antaranya adalah tradisi kegiatan Kirap Siwur dan Nguras Enceh di Panjimatan, Imogiri yang dilakukan pada Bulan Suro.

Kali ini, acara itu tetap akan dilaksanakan serta hanya diikuti internal abdi dalem keraton dan tidak melibatkan masyarakat.

Puluhan Orang Menggelar Labuhan di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta, Kamis (25/1//2018)Kompas.com/Markus Yuwono Puluhan Orang Menggelar Labuhan di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta, Kamis (25/1//2018)

Sebelumnya, Kawasan wisata di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dipastikan tutup selama masa PPKM sampai 9 Agustus 2021. Dinas Pariwisata akan fokus mengejar kekurangan pelaku wisata yang belum menerima vaksinasi.

"Iya masih ditutup sampai tanggal 9 Agustus," kata Sekretaris Dispar Bantul Annihayah kepada Kompas.com, Selasa (3/8/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com