Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 27/08/2021, 22:12 WIB

Produk lokal dalam layanan hotel

Adi mengatakan, pihaknya tidak hanya menyediakan ruang bagi pelaku UMKM untuk memamerkan produknya tetapi juga menggunakan produk mereka untuk melayani tamu hotel.

“Sebagai contoh, kami saat ini punya program Rediscover Indonesia, program ini menawarkan menginap dan pengalaman lokal, dan produk jasa UMKM di daerah tersebut,” jelasnya.

Baca juga: Netizen Bantu UMKM Kuliner Lewat Posting Foto #WaktunyaKebaikan

Dalam program tersebut, tamu yang menginap bisa menikmati kuliner, seni, dan budaya di daerah lokasi hotel mereka menginap berada yang disediakan oleh pelaku UMKM yang bekerja sama dengan Accor Indonesia.

Selain itu, lanjut Adi, pihaknya juga memiliki program global bertajuk “Inspired by Her” di The Phoenix Hotel Yogyakarta – MGallery Collection yang memberikan pelayanan, produk, dan pengalaman yang dirancang oleh perempuan untuk perempuan.

Baca juga: Pariwisata Bisa Untungkan UMKM, Mengapa?

Perabotan yang didukung oleh produk lokal

The Phoenix Hotel Yogyakarta – MGallery Collection menurut Adi merupakan salah satu hotel yang memiliki nilai sejarah.

Sebab, hotel yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 9 tersebut memiliki kaitan yang erat dengan Presiden pertama Indonesia yaitu Soekarno.

“Kami ada program nasionalistik dengan nama Soekarno Signature yang memamerkan museum ruang kerja Bung Karno yang tidak ada di hotel lain, ini memakai produk UMKM,” ucap Adi.

Baca juga: Wisata Keliling Borobudur Pakai Jeep, Kunjungi Tempat Wisata dan UMKM Desa

Selain itu, produk UMKM juga digunakan dalam program Soekarno Signature Dish yang memamerkan pilihan makanan yang disukai bung Karno saat dia tinggal di hotel tersebut.

Melansir Tribun Jakarta, Rabu (19/8/2020), program tersebut memungkinkan tamu untuk melihat suasana ruangan kerja dan kamar hotel Bung Karno yang sempat menginap di sana.

Program Soekarno Signature terinspirasi dari cerita di kalangan masyarakat yang mengatakan bahwa bung Karno sempat berkantor di sana.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+