YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kereta bandara Yogyakarta International Airport (YIA) akan berbeda dengan kereta bandara di daerah lain. Pasalnya, kereta bandara YIA dihiasi berbagai motif batik seperti Batik Parang dan Kawung.
Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta Supriyanto menjelaskan, motif batik dipilih untuk menguatkan karakter Yogyakarta, mulai dari stasiun, ruang tunggu, hingga gerbong kereta.
"Ini merupakan bentuk kecintaan kita kepada baik karena ini adalah identitas kearifan lokal Yogyakarta. Memang motif batik dipilih sebagai corak dari kereta Bandara YIA," kata dia, Senin (30/8/2021).
Baca juga:
Harga Tiket KA Bandara YIA dan Rute Perjalanannya
KA Bandara YIA Resmi Beroperasi, Jarak Tempuh ke Kota Yogyakarta Lebih Cepat
Kereta Api Bandara YIA Akan Beroperasi September 2021
Motif batik terpampang di gerbong KA bandara YIA. Motif parang ditampulkan di seluruh bagian gerbong luar. Sedangkan pola batik kawung tampak di lobi dan ruang tunggu Stasiun Bandara YIA.
Motif batik ini menjadi pembeda antara kereta bandara di Yogyakarta dengan daerah lain. KA bandara ini rencananya mulai beroperasi pada bulan September mendatang yang melayani penumpang maskapai maupun penumpang umum.
"Kami ingin memberikan ciri khas bahwa ini Yogyakarta. Mulai dari kereta, stasiun desainnya benar-benar Ngayogyakarta," ujar Supriyanto.
Adapun, kapasitas KA bandara ada dua macam. Pertama berisi 260 orang dan kedua 200 orang. Sedangkan saat masa pandemi, akan dilakukan pembatasan sebanyak 50 persen.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.