Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wacana Sertifikat Vaksin Jadi Syarat Wajib Kunjungan Wisata Masih Dikaji

Kompas.com - 31/08/2021, 15:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Sejumlah destinasi dan tempat wisata di Indonesia mewajibkan wisatawan untuk menunjukkan bukti vaksinasi minimal dosis pertama saat berkunjung.

Beberapa yang sudah menerapkan aturan tersebut adalah Kabupaten Semarang dan Kota Semarang. Bahkan, Kabupaten Semarang melarang wisatawan berusia di bawah 12 tahun untuk masuk ke tempat wisata.

Baca juga: Syarat Masuk ke Malioboro dan Stasiun Tugu, Wajib Vaksin dan Pakai Masker

Untuk tempat dan kawasan wisata, beberapa yang mewajibkan bukti vaksinasi adalah Museum Lawang Sewu, Gunung Papandayan, Malioboro, serta tiga mal di Jakarta, yakni Plaza Indonesia, Senayan Park, dan Lippo Mall Kemang.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan bahwa syarat wajib menunjukkan bukti vaksin Covid-19 sebelum berwisata masih didiskusikan.

Baca juga: Syarat Wisata ke Lawang Sewu, Wajib Bawa Bukti Vaksin Covid-19

“Penggunaan sertifikat vaksin sebagai syarat perjalanan kunjungan wisata ke depannya masih terus dikaji lebih lanjut,” kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing virtual, Senin (30/8/2021).

Meski begitu, dia mengarahkan agar calon wisatawan tetap menunjukkan sertifikat vaksin yang dapat ditunjukkan melalui aplikasi PeduliLindungi.

Baca juga: Wisata Gunung Papandayan Buka Lagi, Wisatawan Wajib Bawa Bukti Vaksin

Menurut Sandiaga, selain berfungsi sebagai “kartu vaksin” digital, aplikasi itu juga bisa menyimpan hasil tes Covid-19 pengguna, dan melakukan penelusuran bagi pengguna yang terkena Covid-19.

“PeduliLindungi ini akan menjadi standar emas kita dalam berkegiatan,” ujar dia.

Museum Lawang Sewu SemarangKOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Museum Lawang Sewu Semarang

Program vaksinasi percepat pembukaan kembali destinasi

Meski syarat wajib menunjukkan bukti vaksin saat berkunjung ke tempat wisata masih didiskusikan, Sandiaga menegaskan bahwa masyarakat tetap harus vaksin.

Menurut dia, tingkat vaksinasi memiliki hubungan yang erat dengan langkah pembukaan kembali destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif.

Baca juga: Pemkot Magelang Gelar Vaksinasi Covid-19 di Wisata Taman Kyai Langgeng

“Hingga saat ini, Kemenparekraf terus mendukung pemerintah dalam percepatan program vaksinasi. Kami hadir berkolaborasi menghadirkan sentra vaksinasi,” jelas Sandiaga.

Berdasarkan data yang Kompas.com terima dari Biro Komunikasi Kemenparekraf, Selasa (31/8/2021), pihak Sandiaga telah mendirikan 37 sentra vaksinasi dengan sejumlah mitra.

Baca juga: 3 Manfaat Vaksinasi, Salah Satunya untuk Traveling #DiIndonesiaAja

Beberapa destinasi wisata yang menjadi tuan rumah bagi sentra vaksinasi tersebut adalah Bali, kawasan Nongsa di Batam, dan Cicalengka di Kabupaten Bandung.

Kemudian Kepulauan Seribu di DKI Jakarta, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, dan kawasan Mandalika di Nusa Tenggara Barat.

Baca juga: Genjot Vaksinasi, Kemenparekraf Dirikan 37 Sentra Vaksinasi

Sementara tempat wisata dan sentra ekonomi kreatif yang dijadikan sebagai sentra vaksinasi di antaranya adalah kafe dan tempat wisata South Shore di Gunungkidul Yogyakarta, tempat wisata Cicalengka Dreamland, dan sentra ekonomi kreatif Petak Enam Jakarta.

“Yang terpenting, para pelaku parekraf dan wisatawan yang sudah divaksin tetap disiplin dengan penerapan protokol kesehatan,” kata Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com