Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joglo, Rumah Tradisional Suku Jawa Modifikasi Bangunan Purba

Kompas.com - 02/09/2021, 10:10 WIB
Kistin Septiyani,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

Menurut Djono (dkk) pembagian ruangan tersebut menerapkan prinsipp hierarki. Setiap ruangan memiliki perbedaan nilai.

Baca juga: Sejarah Masjid Agung Surakarta, Peninggalan Mataram Islam di Kota Solo

Ruang bagian depan bersifat publik atau umum dan bagian berlakang bersifat khusus. Setiap ruangan tersebut juga memiliki unsur religi dan filosofi adat Jawa.

Unsur religi atau kepercayaan terhadap dewa diwujudkan dengan ruang pemujaan terhadap Dewi Sri atau dewi keseuburan dan kebahagiaan rumah tangga. Ruang pemujaan tersebut bernama krobongan.

Krobongan digambarkan sebagai ruang kamar yang selalu kosong, tetapi lengkap ranjang, kasur, bantal, dan guling.

Baca juga: 7 Peninggalan Kerajaan Islam di Jawa, Wisata Religi hingga Keraton

Rumah joglo hingga kini masih bisa dijumpai di Jawa Tengah dan Yogyakarta, terutama di wilayah keraton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com