Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogyakarta Mulai Diserbu Wisatawan Saat Akhir Pekan

Kompas.com - 05/09/2021, 18:23 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Yogyakarta diserbu wisatawan pada hari Minggu (5/9/2021). Pantauan Kompas.com wisatawan menggunakan bus-bus pariwisata mulai masuk Kota Yogyakarta dan parkir di Jalan KH Ahmad Dahlan

Di sebelah barat titik nol, para wisatawan terlihat sedang tawar menawar harga untuk naik becak motor (bentor).

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengakui sejak pagi, Yogyakarta mulai ramai dikunjungi. Namun, pagi hari kebanyakan adalah para pesepeda yang mulai memadati Kota Yogyakarta.

Baca juga: Yogyakarta Masih PPKM Level 4, Wisatawan Nekat Masuk Pantai Pakai Joki

"Minggu pagi memang sudah kelihatan ramai, tetapi ramai pe-gowes yang mampir dan melintas di Malioboro. Sementara aktivitas perdagangan masih belum ramai," kata dia, Minggu (5/8/2021).

Heroe juga tidak menampik kawasan Malioboro pada Sabtu malam mulai mengalami peningkatan pengunjung. Namun menurut dia, pengunjung yang datang dengan kendaraan pribadi masih didominasi oleh pelat nomor sekitar Yogyakarta.

Baca juga: Industri Pariwisata di Jogja Rugi Rp 10 Triliun Selama Pandemi

"Ya, kalau melihat yg parkir di seputaran Malioboro masih didominasi oleh pelat nomor dari wilayah Yogyakarta. Semalam, memang sudah ada aktivitas yang meningkat di Malioboro, tetapi masih jauh dari aktivitas normal atau sebelum PPKM," jelas dia.

Antisipasi kerumunan di Malioboro

Untuk mengantisipasi wisatawan yang berkerumun di area Malioboro pihaknya telah menyiapkan petugas Jogoboro. Para petugas akan membubarkan wisatawan yang berkerumun lebih dari tiga orang.

"Petugas Jogoboro tetap aktif membubarkan kerumunan setiap 3 orang lebih. Terus mengingatkan warga yang maskernya tidak dikenakan secara benar," kata dia.

Bregodo Jogo MalioboroDok. Visiting Jogja Bregodo Jogo Malioboro

Terkait bus pariwisata yang mulai masuk ke Yogyakarta, untuk sementara waktu Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta dibantu dengan Polresta Yogyakarta melakukan sweeping di sejumlah tempat.

Sweeping bertujuan untuk melakukan pengecekan surat-surat seperti kartu vaksin, hasil swab antigen negatif, dan keterangan domisili.

Heroe juga mengimbau agar posko-posko Covid-19 di tingkat RT untuk mengingatkan warganya agar lebih baik di rumah saat akhir pekan jika tidak ada kepentingan mendesak.

Baca juga: KA Bandara YIA Resmi Beroperasi, Jarak Tempuh ke Kota Yogyakarta Lebih Cepat

Sementara itu, Kepala Satpol PP DIY Noviar Rahmad mengungkapkan, pada akhir pekan ini ada 1.000 kendaraan yang nekat masuk ke wisata pantai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mereka pun diminta putar balik.

"Kalau akhir pekan Sabtu sampai Minggu itu 1.000 kendaraan kami minta putar arah. Mereka mencoba masuk ke kawasan pantai," ungkapnya.

Lanjut Noviar, para wisatawan yang nekat masuk ke destinasi wisata tidak memiliki tiket masuk karena pos retribusi belum dibuka pemerintah kabupaten.

Baca juga: Itinerary 3 Hari 2 Malam di Yogyakarta, Ada Lava Tour Merapi

"Mereka masuk lewat jalan-jalan warga karena sudah tahu di pintu masuk tempat wisata dijaga anggota kami dari SAR Rescue Istimewa," jelas Noviar.

Petugas yang berjaga di pintu masuk kawasan pantai kewalahan saat menghalau wisatawan yang nekat datang ke destinasi wisata. Tak hanya karena jumlahnya, para petugas juga direpotkan banyaknya warga yang menjadi penunjuk jalan.

"Warga setempat justru jadi penunjuk arah. Ada upahnya kan dia jadi ya semakin susah," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com