YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Unggahan Instagram dari pengelola beberapa restoran di kawasan pantai di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menuai polemik.
Adapun polemik muncul karena mereka menyatakan buka saat kawasan wisata masih ditutup.
Pihak Satgas Covid-19 Kabupaten Gunungkidul akan segera melakukan pengecekan. Jika terbukti buka, maka restoran akan ditutup petugas.
"Kami mengetahui kemarin sore (terkait unggahan Instagram yang menyatakan buka)," kata Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Harry Sukmono saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (9/9/2021).
Baca juga:
Ia menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Tim Pengendalian Pengawasan Penegakan Hukum (Dalwasgakum) Kabupaten Gunungkidul.
Saat ini tempat wisata di Gunungkidul masih ditutup hingga 13 September 2021 mendatang. Hal ini sesuai dengan keputusan pemerintah pusat mengenai perpanjangan PPKM Level 3 untuk seluruh DIY.
Selain itu, sebelumnya pihaknya telah melakukan evaluasi bersama petugas pos retribusi dan petugas lain, di antaranya SAR Satlinmas.
Salah satu bahan evaluasi adalah jalur tikus yang digunakan wisatawan untuk masuk ke kawasan wisata pantai, termasuk pengunjung yang dijemput oleh pihak penginapan atau restoran.
"Saya memahami dan bisa merasakan apa yang dirasakan pelaku wisata dan wisatawan (yang ingin segera dibuka). Tetapi karena kondisi masih seperti saat ini, kita harus dukung supaya terkendali dan segera selesai," kata Harry.
Sementara itu, Kepala Bidang Penegakkan Perda Satuan Polisi Pamong Praja Gunungkidul, Sugito, mengatakan bahwa pihaknya telah mendapat perintah langsung dari Bupati Gunungkidul Sunaryanta untuk mengecek kebenaran pembukaan resto itu.
Baca juga:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.